PermataBank Cetak Laba Bersih Rp1,5 Triliun di Semester 1 2024

0
Laba bersih PermataBank
PermataBank - Model Branch Service
[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Marketing.co.id – Berita Financial Services | PT Bank Permata Tbk (PermataBank) kembali membukukan pencapaian kinerja yang positif di semester pertama 2024 dengan meningkatnya Laba Bersih sebesar 8,7% Year-on Year (YoY), sebesar Rp1,5 triliun.

Penyaluran kredit yang meningkat sebesar Rp151,4 triliun dan pengelolaan kualitas aset Bank yang semakin membaik turut mendorong pencapaian yang solid ini. Tetap menjaga keberlanjutan sinergi ekosistem partner bersama Bangkok Bank sebagai pemegang saham pengendali, PermataBank juga terus menjaga posisi likuiditas di level aman dengan struktur modal yang kuat. Menjadikan Bank tetap kokoh di posisinya sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia.

Meliza M. Rusli, Direktur Utama PermataBank menandaskan, walaupun masih terdampak dengan ketidakpastian perekonomian global, namun PermataBank tetap membuktikan kuatnya dukungan nasabah dan Bangkok Bank melalui kinerja yang positif hingga tengah tahun 2024 ini.

Baca juga: Amar Bank Bukukan Laba Bersih Rp 48,86 Miliar di Kuartal Pertama 2024

Peningkatan kinerja Bank juga disertai dengan strategi penerapan manajemen biaya yang disiplin dan efisiensi operasional yang optimal melalui digitalisasi. Memasuki tahun keempat kami bersama Bangkok Bank, memberikan dorongan bagi PermataBank untuk tumbuh menjadi bank yang dapat memberikan nilai bermakna tidak hanya bagi Indonesia namun juga regional ASEAN,” tutur Meliza.

PermataBank membukukan Total Aset sebesar Rp258,4 triliun di semester pertama tahun 2024 atau tumbuh 2,8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Laba bersih PermataBank
PermataBank – Model Branch Service

Bank terus berkomitmen dalam penyaluran kredit kepada masyarakat yang tumbuh 10,2% YoY menjadi sebesar Rp151,4 triliun, terutama didorong oleh kenaikan penyaluran kredit terhadap segmen Korporasi sebesar 17,3% YoY. Rasio Loan-to-Deposit (LDR) meningkat ke level 78,2% di bulan Juni 2024 dibandingkan 73,3% pada Juni 2023 dengan terus disiplin dalam menerapkan optimalisasi neraca Bank. Komitmen dijalankan dengan senantiasa menjalankan prinsip kehati-hatian dalam penyaluran dan pengawasan kualitas portofolio kredit.

Baca juga: Kuartal Pertama 2024, Kredit Baru KB Bank Tumbuh 114,3%

Rasio NPL-Gross dan Loan at Risk (LAR) PermataBank di bulan Juni 2024 tercatat pada level 2,4% dan 7,8%, semakin membaik jika dibandingkan oleh periode yang sama tahun sebelumnya maupun dari kuartal sebelumnya. Dalam menjaga kebutuhan cadangan atas potensi penurunan risiko kredit, Bank tetap melakukan pendekatan secara konservatif, tercermin dari rasio NPL coverage dan rasio LAR coverage di level yang prudent masing-masing di level 337,9% dan 103,2%. Penyelesaian kredit bermasalah tetap diupayakan Bank melalui upaya restrukturisasi, litigasi, dan penjualan aset.

Dengan tetap menjaga keseimbangan di antara tingkat pengembalian yang menarik bagi pemegang saham dan menjaga struktur permodalan Bank yang kuat, pada kuartal II tahun 2024, Bank telah membagikan dividen sebesar Rp904,5 miliar atau sebesar Rp25 per lembar saham dalam bentuk dividen tunai untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023 kepada para pemegang saham yang berhak.