Pentingnya Open Dashboard dalam Transparansi Digital Campaign

[Reading Time Estimation: 3 minutes]

Setiap brand yang melakukan aktivitas digital campaign melalui agensi selalu mendapatkan laporan setiap akhir periode kampanye dalam bentuk .pdf, .docx, atau format lainnya.

digital campaign

Sama halnya dengan agensi. Setiap agensi yang mendukung brand dalam aktivitas kampanye digital juga bertanya-tanya apakah jika melakukan campaign pada Google Display Network (GDN) dan Facebook (FB), delivery impression campaign merek sesuai? Pada inventory network mana display ads tersebut tayang? Alhasil tidak ada kritik, hanya pasrah dan mengikuti apa yang tayang pada report GDN dan FB.

Namun, apakah kebiasaan melakukan aktivitas digital campaign seperti ini bisa diteruskan?

Kebiasaan dengan solusi aktivitas di atas jika menjadi prioritas tidaklah efisien, memberatkan, dan hanya membuang bujet kampanye digital secara percuma. Selain itu, diam-diam kita juga berpotensi kehilangan impresi (delivery campaign), padahal persaingan pada brand sangat cepat dan ketat.

Bagi pemilik, tim sales dan marketing, atau agensi sebuah brand produk, sangatlah penting untuk menargetkan ROAS (return on advertising spend) dan ROI (return on investment). Fitur transparansi pengukuran kampanye digital secara open dashboard penting untuk segera dimulai dan masuk dalam prioritas utama sebelum dilakukan

aktivitas digital campaign. Karena selain mendapatkan report delivery secara real-time, kita juga dapat melakukan trial and error.

Solusi transparansi digital campaign dalam menggunakan open dashboard sudah dilakukan oleh ASCOPE Ad Exchange|ADXSCOPE baik fitur dan service. Seperti contoh cuplikan laporan kampanye digital oleh salah satu klien advertiser dengan metode buying CPM dan CPC ini.

ReTargeting Gender: Male & Female, 17-45 years old; Browser: Chrome, Safari; Device Brand: Apple, LG; Geo Location: Indonesia; Carriers: Indihome.

digital campaign

Apabila dilihat resume dari fitur Overview Report ASCOPE Ad Exchange|ADXSCOPE, kampanye digital selama periode bulan Agustus di atas mencatat Impresi 1.83 juta, Click 4.611, CTR 0.28%, dan Spending Budget US$443.

Benchmark data report tersebut dapat dipelajari secara cepat, yaitu (1) apa yang menyebabkan dari tanggal 1 sampai dengan 13 Agustus, Impresi (delivery campaign) kecil, tetapi kliknya lebih besar?; (2) sebaliknya tanggal 14 sampai dengan 21 Agustus, Impresi besar namun klik lebih kecil hingga menyebabkan CTR down.

Apakah pada awal periode campaign materi iklan lebih menarik untuk diklik, namun bidding yang dilakukan lebih rendah dan mengakibatkan Impresi lebih sedikit? Lalu, setelah dilakukan penggantian materi iklan dan meningkatkan bidding, berhasil mendapatkan banyak Impresi namun klik yang didapat lebih sedikit?”

Analisis pemikiran seperti ini akan bekerja lebih kritis dengan cepat begitu melihat overview reporting, dan dapat dibantu dengan beberapa fitur reporting ASCOPE Ad Exchange|ADXSCOPE yang lebih detail, yaitu fitur Campaign Report. Melalui Campaign Report, advertiser dapat melihat di mana campaign tersebut tayang berikut jumlah delivery-nya.

digital campaign

Dengan demikian dapat dilakukan trial and error untuk kembali setup ReTargeting dan bahkan mengganti materi iklan. Optimasi digital campaign dapat dilakukan secara berkala, bahkan setiap detiknya secara real-time, pada fitur DSP (Demand Side Partner) advertiser ASCOPE Ad Exchange|ADXSCOPE.

(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here