Penantian Konsumen Indonesia Terjawab, ADLV Buka Store Pertamanya PIK

[Reading Time Estimation: 3 minutes]

Marketing.co.id – Berita Lifestyle | Sepintas tak ada yang istimewa dari kaus (Tshirt) bergaya street casual itu. Seorang wanita muda, pemandu acara jumpa pers mengenakan kaus berwarna hitam yang agak kebesaran (oversize). Yang membuatnya menarik gambar wajah anak-anak di bagian depan kaus dan bahannya yang sepertinya adem—cocok untuk iklim tropis di Indonesia.

Demikian sekilas penampakan salah satu produk pakaian Acmé De La Vie (ADLV). Walaupun menggunakan akronim berbahasa Perancis yang jika diartikan ke dalam Bahasa Indonesia kira-kira bermakna “puncak kehidupan”, merek ADLV berasal dari Korea Selatan, negerinya grup vokal wanita Blackpink.

“ADLV selama ini terkenal dengan kaus bergambar baby face, padahal banyak desain lain dari ADLV. Pembukaan store perdana di PIK Avenue salah satu tujuannya untuk memperkenalkan ke masyarakat, desain dan produk lainnya dari ADLV,” tutur Brand Representative ADLV Indonesia, Roy, saat jumpa pers pembukaan toko ADLV di PIK Avenue Ground Floor, Jakarta Utara, Sabtu (14/10/23).

Alasan lain yang mendasari ADLV membuka toko perdananya di Indonesia, pencarian konsumen Indonesia secara online dengan keyword “produk ADLV” meningkat 110% dari tahun 2022 hingga 2023.

Baca juga: SukkhaCitta, Brand Fesyen Indonesia Pertama Bersertifikasi B Corp

Roy menambahkan, bahwa dengan kondisi perekonomian dan daya beli masyarakat yang membaik, ditambah jumlah anak muda Indonesia yang mencapai 275,77% (Data BPS, 2022) menjadi peluang yang cukup baik untuk prospek bisnis ADLV di Indonesia ke depannya.

“Adanya peluang pasar yang besar, keterbukaan masyarakat Indonesia pada tren fesyen Korea yang terlihat dari data yang dikeluarkan oleh Korean Foundation for International Cultural Exchange (KOFICE) pada tahun 2021, yang menyatakan Indonesia menjadi negara ke-4 tertinggi di dunia yang paling tertarik dengan Korean Wave dan peningkatan pencarian produk kami, kami optimistis hadirnya produk ADLV akan diterima baik oleh masyarakat Indonesia”, ungkap Roy.

Meskipun belum memiliki toko di Indonesia, selama ini konsumen Indonesia rupanya cukup familiar dengan merek ADLV. CEO ADLV, Jae Mo Gu dan Jin Mo Gu mengatakan, bahwa sebelumnya pelanggan ADLV di Indonesia mendapatkan produk ADLV dengan membeli langsung di luar negeri melalui online store dan pengiriman dari Korea, atau menggunakan jasa titip ‘jastip’ metode pembelian yang sedang cukup tren di Indonesia. “Kehadiran toko perdana ADLV di Jakarta adalah bentuk komitmen kami untuk mempermudah para pelanggan ADLV di Indonesia mendapatkan produk-produk kami,” ujar Jae Mo Gu.

Jin Mo Gu menambahkan, “Semoga para penggemar ADLV di Indonesia bisa terus mengekspresikan dirinya dan menikmati rasa kebahagiaan serta percaya diri yang ADLV ingin sebarkan melalui nilai- nilai brand ADLV.”

ADLV Korea
Seremoni pembukaan toko ADLV di PIK Avenue Ground Floor, Jakarta Utara, Sabtu (14/10/23).

Pada pembukaan toko pertamanya di PIK Avenue, ADLV menawarkan berbagai pengalaman unik. Diantaranya “Claw Machine Frenzy” yang memungkinkan pengunjung untuk mencoba peruntungan mendapatkan merchandise ADLV favorit langsung dari mesin cakar. Selain itu, akan ada instalasi #ADLVPinkDino yang memperkaya pengalaman berbelanja para pengunjung.

Varian yang dijual di gerai ADLV PIK akan beragam, mulai dari t-shirt, shirt, outerwear (hoodie, jaket, sweater), shorts, jeans, topi, & socks dengan rentang harga mulai dari Rp 199,000 hingga Rp 2,999,000. ADLV Indonesia juga tersedia di online platform dan melayani pengiriman nationwide melalui laman www.acmedelavie.co.id.

Gandeng Seniman Lokal

Sejalan dengan nilai merek ADLV yang merayakan kehidupan dan fesyen, para pengguna ADLV tidak terpaku pada aturan atau tren, melainkan memungkinkan mereka menciptakan gaya dan fashion statement mereka sendiri dengan produk-produk ADLV. Dengan komitmen 100% pada kualitas, ADLV menciptakan kaus yang nyaman dengan desain yang menggemaskan dan bersemangat, yang akan menjadi teman setia para pemakainya.

Meskipun sudah menjadi brand fesyen Korea yang mengglobal, ADLV akan memberi kesempatan kepada local creator Indonesia dalam mendesain produk, sehingga akan dihasilkan produk fesyen bernuansa Indonesia. “Kita sudah pikirkan kerja sama dengan seniman lokal dan sedang digarap oleh tim, karena memang ada koleksi khusus di masing-masing negara,” kata Roy.

Baca juga: Resmi Buka di PIM 2, MLB Korea Indonesia Membawa Nuansa K-Style Baru ke Tanah Air

Sebagai informasi, merek ADLV didirikan oleh saudara kembar Gu Jae-mo dan Gu Jin-mo asal Korea Selatan pada tahun 2017. Pandemi mendorong ADLV untuk membuka pasar baru di luar Korea. Kini, ADLV telah hadir di 27 toko offline di Cina, serta di Singapura dan Malaysia.  ADLV merencanakan pembukaan 20 toko lainnya di Cina, 3 toko di Australia, Indonesia dan Malaysia pada tahun 2023.

Kedepannya target yang ingin dicapai ADLV membuka 50 toko di dalam dan luar negeri serta mencapai penjualan sebesar KRW 100 miliar pada tahun 2023.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here