Marketing.co.id – Berita Digital & Tech | Teknologi kecerdasan buatan (AI) atau artificial intelligence bukan lagi monopoli industri tertentu. Dalam beberapa tahun terakhir, inovasi-inovasi revolusioner berbasis AI telah memasuki berbagai sektor, termasuk industri kecantikan. Salah satu terobosan signifikan adalah pemanfaatan aplikasi digital berbasis AI untuk analisis kulit.
Bagi brand dan pelaku bisnis kecantikan, kehadiran AI, yang didukung oleh augmented reality (AR), telah mengubah paradigma interaksi dengan konsumen. Interaksi yang semakin berkualitas dan berjumlah lebih banyak dapat meningkatkan pengalaman konsumen secara positif. Sebelumnya, interaksi ini terbatas pada pengujian produk langsung di toko atau gerai. Pengalaman konsumen yang positif menjadi pendorong kuat untuk pembelian dan setia terhadap merek, mendorong pembelian ulang.
Berbagai lembaga riset global menyatakan bahwa pemanfaatan AI di industri kecantikan dan kosmetik terus mengalami pertumbuhan pesat dan diperkirakan akan terus meningkat di masa depan. InsightAce Analytic bahkan memprediksi bahwa nilai pasar AI di kategori kecantikan dan kosmetik secara global akan mencapai USD 15,75 miliar pada tahun 2031, dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 19,6 persen antara 2023 hingga 2031.
Salah satu bentuk pemanfaatan AI yang mendominasi adalah makeup virtual try-on. Konsumen dapat menggunakan fitur ini untuk mencoba shade produk kosmetik baru dengan bantuan teknologi AI dan AR, memilih warna yang paling cocok dengan kulit wajah mereka. Fitur ini umumnya tersedia di website brand atau produk.
Makeup virtual try-on memberikan manfaat maksimal jika didukung oleh analisis wajah secara mendalam menggunakan teknologi AI. Aplikasi ini memungkinkan konsumen untuk mengetahui warna dan jenis kulit, serta bentuk wajah, mata, hidung, dan fitur wajah lainnya dengan detail. Hasil analisis ini memungkinkan brand memberikan rekomendasi produk dan shade yang sesuai, bahkan memberikan tutorial makeup yang sesuai dengan produk-produk yang dimiliki.
Perfect Corp., Pionir Teknologi AI dan AR di Industri Kecantikan
Dalam menghadapi masa depan, Perfect Corp. menonjol sebagai penyedia teknologi AI dan AR terkemuka untuk industri kecantikan dan fashion. Perfect Corp. terus menggali kemungkinan-kemungkinan inovatif untuk memenuhi kebutuhan brand dan pelaku bisnis kecantikan.
Saat ini, Perfect Corp. telah menjadi mitra bagi berbagai brand kecantikan, baik lokal maupun internasional, membantu mereka memanfaatkan teknologi terbaik yang menggabungkan AI dan AR. Teknologi AR Makeup Virtual Try-On dan AI Foundation Shade Founder and Matcher menjadi favorit di antara brand-brand tersebut.
Salah satu brand lokal yang bekerja sama dengan Perfect Corp. adalah Wardah, yang telah berdiri selama 30 tahun di Indonesia. Kolaborasi mereka, terutama saat pandemi COVID-19, dengan menambahkan fitur AR Makeup Virtual Try-On dan AI Foundation Shade Founder and Matcher di website, berhasil meningkatkan pengalaman belanja daring konsumen.
Penggunaan teknologi ini membawa perubahan signifikan, terlihat dari lonjakan penggunaan fitur AR Makeup Virtual Try-On sebanyak 250.000 kali, peningkatan trafik di website Wardah hingga 134,41 persen, dan tingkat keterlibatan konsumen mencapai 28,79 persen. Kedua fitur ini juga berhasil mengubah citra Wardah menjadi brand yang modern di mata konsumennya.
Clinique dan Keberhasilan Global dengan Teknologi AI dan AR
Brand internasional seperti Clinique, yang telah lama bekerja sama dengan Perfect Corp., telah mencapai kesuksesan melalui penggunaan teknologi AR Makeup Virtual Try-On, AI Foundation Shade Founder and Matcher, dan AI Product Recommendations. Penerapan teknologi ini tidak hanya terbatas pada website dan microsite produk, tetapi juga dilakukan di toko dan gerai mereka.
Hasilnya terlihat dari peningkatan konversi hingga 2,5 kali dan nilai pesanan produk yang meningkat hingga 30 persen. Konsumen Clinique juga menikmati pengalaman yang menyenangkan, terbukti dari peningkatan waktu yang dihabiskan di website Clinique untuk menggunakan fitur virtual try-on sebanyak 4 hingga 5 kali.
Perfect Corp. Melangkah Lebih Jauh dengan Skin Simulation Technology
Dorongan kepuasan dari mitra-mitra ini mendorong Perfect Corp. untuk terus berkembang. Pada awal Februari 2024, mereka memperkenalkan inovasi terbaru, yaitu ekspansi Skin Simulation Technology yang menggunakan teknologi AI lebih canggih. Terobosan ini memungkinkan konsumen untuk mendeteksi jenis dan masalah kulit dengan lebih akurat, dengan total 10 metrik kulit unik setelah penambahan tiga metrik kulit.
Metrik kulit ini mencakup noda hitam, lingkaran hitam di area mata, kantung mata, pori-pori besar, tekstur kasar, kerutan, serta kemerahan, dengan tambahan metrik kulit untuk masalah jerawat, kulit berminyak, dan cahaya kulit secara menyeluruh.
Alice Chang, CEO dan Founder Perfect Corp., menyatakan, “Skin Simulation Technology berbasis teknologi AI dapat memberikan visualisasi kulit wajah secara personal, membantu konsumen mengetahui kondisi kulitnya dari masalah hingga kondisi bebas masalah. Penerapan teknologi ini, bersama dengan AI Skin Analysis, dapat meningkatkan kemampuan brand dalam merekomendasikan produk perawatan kulit yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, mendukung penjualan produk.”
Manfaat lain dari Skin Simulation Technology adalah mendeteksi jenis kulit wajah dengan cepat dan akurat. Dengan satu kali pemindaian wajah, konsumen dapat mengetahui jenis kulit mereka, apakah kering, berminyak, normal, atau kombinasi. Teknologi AI mendeteksi jenis kulit, sementara teknologi AR memberikan visualisasi kulit wajah konsumen secara realistis.
Brand dan pelaku bisnis kecantikan dapat mengikuti demo dan mencoba Skin Simulation Technology dari Perfect Corp. melalui website resmi mereka.
Dengan terus berkembangnya teknologi AI dan AR di industri kecantikan, era baru pengalaman konsumen yang terhubung erat dengan teknologi semakin terwujud. Perfect Corp. terus membuktikan diri sebagai pelopor di bidang ini, membuka pintu bagi brand dan pelaku bisnis kecantikan untuk menghadirkan pengalaman yang lebih personal dan inovatif bagi konsumen mereka.
