Marketing.co.id – Berita Lifestyle | ParagonCorp, yang menaungi merek kosmetik halal Wardah, meluncurkan langkah strategis baru dengan menghadirkan Retno Marsudi sebagai anggota Board of Council Paragon Wardah Stewardship for Global Impact. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Retno Marsudi, yang juga menjabat sebagai utusan khusus PBB untuk isu air, dan dr. Sari Chairunnisa, Deputy CEO ParagonCorp, di Jakarta.
Retno Marsudi akan berperan aktif dalam berbagai inisiatif strategis yang mencakup pendidikan, pemberdayaan perempuan, keberlanjutan lingkungan, serta akses air bersih. “Bisnis dan kebermanfaatan sering dianggap sulit disatukan, tetapi Paragon telah membuktikan komitmen kuat untuk menggabungkan keduanya,” ungkap Retno.
Wardah melalui semangat Brave Beauty percaya bahwa perempuan memiliki peran sentral dalam menciptakan perubahan berkelanjutan. Program seperti Wardah Inspiring Teacher dan Women Space dirancang untuk memperkuat kapasitas perempuan agar mereka dapat menjadi agen perubahan di berbagai lini kehidupan.
Harman Subakat, Group CEO ParagonCorp, menekankan bahwa kolaborasi ini akan memperluas dampak global Wardah dengan mengadopsi praktik terbaik internasional dan memperkuat diplomasi dalam menggerakkan perubahan sosial.
Dengan landasan tiga pilar utama — Halal Green Beauty, Local Global Experts, dan Brand for the Greater Good — ParagonCorp terus memajukan misi sosial melalui kerja sama ini. Kehadiran Retno diharapkan dapat memperkuat hubungan internasional dan memperluas dampak dari program-program keberlanjutan yang sudah berjalan.
Harman menyatakan, “Melalui pengalaman dan kepemimpinan Ibu Retno, kami siap membuka babak baru kerja sama strategis yang akan memperbesar kontribusi positif kami, tidak hanya bagi Indonesia tetapi juga komunitas global.”
Kolaborasi dengan figur berpengalaman seperti Retno menegaskan komitmen ParagonCorp dalam menjadikan bisnis sebagai platform untuk dampak sosial yang lebih luas. Transformasi ini sejalan dengan tren pemasaran berbasis tujuan (purpose-driven marketing) yang semakin relevan di era modern.
“Topik pemberdayaan perempuan itu sangat dekat di hati saya, sehingga harapan saya agar langkah strategis kita bersama ini akan semakin memberikan dampak serta manfaat besar bagi Indonesia dan dunia,” tutup Ibu Retno.