Para Retailer Paling Lambat Adopsi Mapping Technology

Beberapa waktu yang lalu, sebuah survei tentang penggunaan mapping technology (teknologi pemetaan) dalam industri dilakukan oleh Vanson Bourne atas permintaan Google. Hasilnya, ternyata di antara berbagai sektor bisnis yang diteliti, para profesional ritel lah yang paling lambat memanfaatkan teknologi ini. Hanya 46 persen retailer yang menggunakan teknologi ini dalam situs mereka.

Teknologi pemetaan ini umumnya digunakan perusahaan untuk memberikan informasi geografis bisnis mereka kepada para pelanggan maupun stafnya. Para retailer yang telah menggunakan teknologi ini mendapatkan beberapa keuntungan berkaitan dengan bisnisnya.

Keuntungan yang paling banyak dirasakan oleh retailer adalah meningkatnya hubungan dengan pelanggan, yaitu sebanyak 67 persen. Keuntungan lainnya adalah naiknya penjualan (50%), meningkatnya efisiensi (48%), dan meningkatnya traffic situs (41%).

Menurut hasil riset ini juga, sebanyak 45 persen retailer yang menggunakan teknologi pemetaan mengakui bahwa teknologi tersebut membuat mereka harus mengkaji ulang seluruh strategi produk mereka. Sementara sebanyak 54 persen lainnya berencana untuk meningkatkan pemanfaatan teknologi ini tahun depan.

Salah satu retailer yang sukses memanfaatkan teknologi ini adalah Net-a-Porter. Retailer produk fashion mewah online ini telah mengintegrasikan Google Map interaktif dalam situs mereka. Layanan yang dikenal dengan Net-a-Porter Live ini menampilkan ikon tas belanja di Google Maps setiap kali sebuah produk ditambahkan ke dalam keranjang belanja atau wish list konsumen.

“Visualisasi geografis produk ini telah menciptakan cara yang inovatif untuk melihat tren dan gaya terbaru di seluruh dunia. Hal ini sekaligus memberikan publisitas fantastis bagi kami. Berbagi informasi melalui Google Maps juga terbukti dapat meningkatkan hubungan pelanggan dengan merek,” jelas James Christian, Head of Innovation Net-a-Porter Group.

“Apa yang dilakukan oleh Net-a-Porter adalah salah satu bukti yang menunjukkan bahwa teknologi pemetaan dapat digunakan lebih dari sekadar memberikan informasi tentang keberadaan kita kepada pelanggan,” ujar Sanjay Patel, Head of Enterprise GEO EMEA Google menanggapi hasil riset.

Perusahaan pada sektor apapun berusaha mengerahkan seluruh kekuatannya untuk mengenali pelangan, meningkatkan efektivitas proses bisnis, dan mendorong penjualan. Menurut Sanjay perusahaan – terutama yang bergerak di sektor ritel – yang tidak memaksimalkan penggunaan teknologi akan kalah dalam persaingan.

“Penggunaan teknologi pemetaan yang optimal dapat mendorong perkembangan bisnis dan mempererat hubungan pelanggan dengan merek yang pada akhirnya dapat membantu mendorong penjualan ke titik maksimal,” kata Sanjay. Pertanyaannya sekarang, sudah siapkah Anda mengadopsi teknologi tersebut? (www.retailbulletin.com)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.