Outward Bound Indonesia Sukses Tuntaskan Ekspedisi Bhinneka Tunggal Ika Bagi Tunas Bangsa ke-2

Sukses menuntaskan program Ekspedisi Bhinneka Tunggal Ika Bagi Tunas Bangsa dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-72 lalu. Pionir Pendidikan Luar Ruang (outdoor education), Outward Bound Indonesia (OBI) kembali menggelar ekspedisi angkatan II yang diselenggarakan pada 25-29 Oktober 2017.

Executive Director  Outward Bound Indonesia Wendy Kusumowidagdo, mengatakan Ekspedisi Bhinneka Tunggal Ika bagi Tunas Bangsa adalah pendidikan karakter dengan metode ekspedisi alam yang pertama di Indonesia yang menggabungkan pelajar lintas latar belakang dengan tujuan pembelajaran nilai-nilai Pancasila dan kebhinekaan.

Tujuan kegiatan ini menanamkan jiwa persatuan, solidaritas, pengabdian, semangat juang dan pantang menyerah sebagai bentuk penerapan Pancasila yang sebenarnya pada tunas-tunas bangsa guna menjadi agen perdamaian. “Kami berharap Ekspedisi ini seperti layaknya ‘kelas praktik’ Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, (PPKN),” kata Wendy.

Program yang telah didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Bank BCA dan Kopi Kapal Api ini diikuti 11 siswa/i SMA-MAN dari Namlea Maluku, Bogor, Cibubur, Banten, Bekasi dan DKI Jakarta bersatu serta berbhinneka didalam tantangan dan pembelajaran luar ruang yang dikemas oleh Outward Bound Indonesia.

Adapun selama 5 hari Program Ekspedisi yang berlokasi di area Jatiluhur, Purwakarta, para peserta telah menjalankan aktivitas Outdoor Education yang meliputi; Menantang Diri dengan Rangkaian Wall Climbing di atas Tower 15 meter, Berinteraksi dan Menginap di Sekitar Pemukiman Komunitas Lokal, Melaksanakan Ekspedisi Air dan Ekspedisi Darat, Pendakian dan Pelaksanaan Upacara Bendera & Pembacaan Sumpah Pemuda di Puncak Gunung Parang, Berkemah, dan ditutup dengan Membangun Traditional Raft Marine di atas Waduk Jatiluhur.

Ekspedisi ini diakhiri dengan upacara kelulusan (Graduation Day) dimana seluruh peserta dinobatkan sebagai Outward Bounder dan berhak menerima pin serta sertifikat Outward Bound Indonesia yang berlisensi internasional.

Pada momen tersebut pula, mereka menampilkan pertunjukan seni dengan berpakaian adat nusantara dan disaksikan oleh para orangtua, guru dan tamu undangan. “Momen terpenting adalah bahwa peserta melakukan upacara bendera bersama pada tanggal 28 Oktober 2017 di puncak Gunung Parang setinggi 983 mdpl, dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda,” ujar Wendy.

Peserta juga merasakan berkemah di sekitaran rumah penduduk setempat., tinggal dan tidur di tenda yang mereka bangun sendiri. Peserta melaksanakan tower-challenge, hiking, ekspedisi air dengan berkano dan membuat konstruksi transportasi air bersama. Setiap aktivitas ekspedisi berdurasi sekitar setengah sampai satu hari penuh. Mereka pun harus berekspedisi untuk menuju ke camp site berikutnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.