Mondelez International, perusahaan makanan ringan global, merayakan hari jadinya melalui program tahunan Global Volunteer Service Month (GVSM).
Program ini diadakan serentak oleh lebih dari 15.000 karyawan Mondelēz International di 80 negara selama bulan Oktober.
Seluruh karyawan Mondelez diajak untuk menyisihkan sedikit waktu mereka untuk menjadi relawan dan melakukan sesuatu untuk masyarakat dengan berpartisipasi di berbagai kegiatan sosial.
Jiri Hejl, President Director Mondelez Indonesia dalam keterangan resminya mengatakan bahwa setiap tahunnya, pada bulan Oktober, perusahaan berkomitmen melakukan kegiatan sosial sebagai bagian dari perayaan hari jadi Mondelēz International.
Menurut Jiri, program relawan ini merupakan refleksi nyata dari salah satu nilai perusahaan yaitu memimpin dengan kepala dan hati.
“GVSM adalah momen terbaik bagi Mondelez Indonesia untuk mengajak karyawan berkontribusi langsung kepada masyarakat,” kata Jiri.
Bulan relawan sedunia di wilayah Jakarta, Mondelez Indonesia fokus pada empat kegiatan, yaitu charity walk, membersihkan sampah, pengecatan pos-pos polisi, dan donor darah.
Rhea Sianipar, Country Head of Corporate and Government Affairs, Mondelez Indonesia menambahkan, setiap kegiatan memiliki tujuan khusus. Charity walk misalnya, kegiatan ini merupakan kegiatan simbolis karyawan untuk membantu pendidikan anak-anak kurang mampu.
Bulan relawan sedunia tidak hanya diadakan di wilayah Jakarta, tapi juga di tiga lokasi pabrik Mondelez Indonesia di Karawang, Cikarang dan Bandung.
Kegiatan sosial yang dilakukan meliputi kegiatan peduli lingkungan, menggerakan masyarakat untuk sadar kebersihan, kesehatan lingkungan di sekitar pabrik, serta membantu para siswa tunanetra dengan membacakan buku pelajaran agar mereka bisa belajar lebih efektif.
Selain itu, karyawan juga menyediakan waktu sehari bersama lebih dari 100 orang tua di Panti Jompo untuk melayani, menghibur dan mengapresiasi mereka.
Melalui kampanye GVSM ini, Mondelez Indonesia berharap dapat menyentuh hati masyarakat, baik secara langsung ataupun tidak, dengan target lebih dari 5.000 orang yang akan terkena dampak positif yang dilakukan oleh karyawan Mondelez Indonesia.
“Apa yang kita lakukan mungkin tidak banyak, tapi kami berharap melalui berbagai kegiatan ini, kami dapat menginspirasi masyarakat luas untuk melakukan kerja nyata bagi orang lain,” ujar Rhea.