Menjadi Tuan di Negeri Sendiri

Marketing.co.id – Sejak berdiri pada 26 November 1990 lalu, JNE selaku perusahaan nasional yang bergerak dibidang jasa logistik dan pendistribusian, berkomitmen dan konsisten menciptakan inovasi produk dan pelayanan yang terbaik demi meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan, sekaligus menciptakan tren dan pembanding mutu industri pengiriman ekspres di Indonesia.

 

Memasuki usianya yang ke-21, JNE telah bermemperluas bidang usahanya pada jasa pengiriman uang (money transfer), kiriman makanan pesanan oleh-oleh nusantara (Pesona), pengiriman lintas kawasan (Pelikan), jasa perpindahan (moving), kiriman darat (trucking), kiriman udara dan laut (air & sea cargo), jasa penjemputan bandara (escort), serta jasa kepabean (customs clearance).

 

Chief Executice Office JNE, Johari Zein mengatakan, keberhasilan JNE menginjak usianya yang ke-21 dan tumbuh menjadi besar serta tetap bertahan di tengah persaingan bisnis jasa logistik dan pendistribusian hingga saat ini adalah berkat kepercayaan para pelanggan, dan kerja keras karyawan termasuk mitra perusahaan. “Saat ini karyawan JNE berjumlah sekitar 3000 orang yang tersebar di penjuru Indonesia. Ditambah jasa para mitra yang semakin memperkuat layananan di sekitar 2.300 titik pelayanan seluruh Indonesia,” katanya.

 

Johari menambahkan perayaan HUT JNE ke 21 ini merupakan momen yang tepat dalam mentransformasikan visi JNE untuk menjadi perusahaan logistik kelas dunia, namun tetap menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Upaya memperkuat lini bisnis dibidang logistik, diharapkan dapat membantu percepatan pemenuhan target penjualan yang ditetapkan perusahaan.

 

Rencananya pada tahun 2012 nanti, JNE akan meningkatkan target penjualan sebesar 40%, atau naik 10% dari target tahun 2011, sebesar 30% yang telah berhasil dicapai. Menimbang, semakin dekatnya Asia Free Trade Area (AFTA) yang diyakini logistik akan menjadi unit bisnis yang menjanjikan. “Atas peluang ini, kami terus berbenah diri dan merapatkan barisan agar bertahan di tengah persaingan bisnis logistik yang semakin ketat,” tandas Johari. (Moh. Agus Mahribi)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.