Saat ini merek memiliki strategi yang berbeda untuk mempromosikan produk mereka. Selain menggunakan selebriti terkenal, banyak merek mulai memanfaatkan social media influencer untuk public relations atau promosi. Tren pemasaran ini juga dikenal sebagai influencer marketing.
Apa itu influencer marketing?
Influencer marketing adalah kegiatan memasarkan produk atau jasa dengan menggunakan orang yang berpengaruh di masyarakat. Metode pemasaran ini sebenarnya bukanlah hal baru.
Sebelum jargon social media influencer menjadi tren, merek sudah bekerja sama dengan orang yang berpengaruh di masyarakat seperti pemain bola terkenal atau selebriti untuk kegiatan promosi.
Hal yang berubah adalah definisi influencer yang kini memiliki makna lebih luas. Maraknya penggunaan media sosial mempermudah banyak orang untuk berbagi informasi dan pendapat kepada publik. Baca: Jadi Influencer, Chacha Tahib Raih Puluhan Juta Per Bulan.
Sekarang hampir semua orang bisa menjadi influencer hanya dengan memiliki jumlah follower yang besar di media sosial. Munculnya influencer baru ini menarik perhatian merek untuk berkolaborasi dan mempromosikan produknya.
Mengapa startegi influencer marketing efektif di Asia Tenggara?
Melakukan investasi pemasaran dalam bentuk social media influencer dapat memiliki dampak positif pada penjualan dan brand equity jika dilakukan dengan benar, terutama di pasar seperti Asia Tenggara.
Berdasarkan data We Are Social, 70% masyarakat di Asia Tenggara menggunakan jaringan sosial pada tahun 2016. Penduduk di Asia Tenggara juga tercatat sebagai pengguna yang menghabiskan waktu terbanyak setiap harinya di media sosial. Oleh karena itu, kehadiran merek di media sosial sangatlah penting.
Selain besarnya jumlah pengguna media sosial di Asia Tenggara, data Nielsen juga menunjukkan bahwa 92% konsumen mengaku terpengaruh untuk membeli sebuah produk karena membaca rekomendasi yang diberikan kosumen lainnya secara online.
In-house Vs. influencer marketing platform?
Langkah paling penting dalam membuat kampanye influencer adalah memilih influencer yang tepat. Namun, memilih social media influencer yang tepat untuk mewakili merek Anda bisa menjadi hal yang menyulitkan.
Menghubungi lokal influencer satu per satu dapat memakan waktu yang cukup lama dan tidak efisien. Terutama jika perusahaan Anda tidak berbasis di pasar lokal. Tim marketing Anda perlu memiliki pengetahuan tentang pasar lokal yang cukup untuk mencari social media influencer yang tepat.
Jika Anda adalah perusahaan startup atau belum memiliki banyak pengalaman dalam membuat kampanye influencer, sekarang sudah cukup banyak platform influencer marketing di Asia Tenggara yang bisa membantu Anda memulai kampanye influencer.
Melalui platform ini merek dapat mengirimkan campaign brief secara gratis dan memilih berbagai influencer dengan harga mulai dari 35USD per kampanye.
Beberapa platform bahkan memiliki sistem terintegrasi yang memungkinkan merek mendapatkan analisa dari kampanye yang sedang berlangsung sehingga lebih mudah untuk menganalisa keberhasilan kampanye tersebut.
Perlu diingat bahwa platform influencer marketing tersebut hanya bertindak sebagai penghubung merek dan influencer.
Kesuksesan kampanye Anda sangatlah dipengaruhi oleh pemilihan influencer dan pesan yang disampaikan oleh influencer tersebut. (Leidya Dairolouro, Digital Marketing Flipit.com)