Makna Dibalik Logo 70 Tahun Kemerdekaan Indonesia

Haryman Wibowo (Riko) art director, Shafiq Muljanto  executive creative directorBeberapa waktu yang lalu, presiden Joko Widodo meluncurkan Gerakan Nasional “Ayo Kerja” Indonesia di titik nol kilometer Indonesia, Sabang.

Presiden Jokowi mengatakan, diusianya yang ke 70, Indonesia harus bisa memajukan kesejahteraan umum secara menyeluruh, dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Harapan tersebut hanya bisa dicapai dengan kerja. Kerja yang dimaksud bukanlah semata-mata kerja biasa. Namun haruslah dilakukan dengan keinsyafan akan kekuatan dari persatuan Indonesia. Kerja yang dilakukan dengan gotong royong dari seluruh anak bangsa tanpa terkecuali.

“Hanya melalui kerja, bangsa Indonesia akan bisa membangun jiwa dan raganya untuk kejayaan Indonesia Raya. Hanya dengan kerja, Republik Indonesia akan berdiri kokoh untuk selama-lamanya dan mampu mewujudkan semua cita-cita mulia yang termaktub dalam Pembukaan UUD 1945,” kata Presiden.

Logo HUT Kemerdekaan RI ke-70

Di samping peluncuran Gerakan Nasional “ Ayo Kerja” Indonesia, Presiden Jokowi juga meresmikan Logo HUT Kemerdekaan RI ke-70.

Shafiq Muljanto, Executive Creative Director Dentsu Strat, pemenang pitching logo 70 Kemerdekaan, mengatakan bahwa 70 tahun adalah sebuah pencapaian besar untuk Indonesia. banyak orang yang berpikir bahwa 70 tahun itu hanya angka saja.

Tapi kalau kita lihat, di antara negara tetangga Indonesia adalah yang paling tua, bahkan Uni Soviet saja umurnya tidak sampai 70 tahun.

“Ini adalah awal baru. Dalam pembuatan logo ini kita tidak di bayar, kita senang bisa memberikan sesuatu kepada negara. Kita adalah bagian kecil dari Gerakan Nasional “ Ayo Kerja” Indonesia tapi menjadi jiwa dari gerakan tersebut.”

Sementara itu, Haryaman Wibowo (Riko), Art Director Dentsu Strat – pembuat logo – menjelaskan kenapa logo buatannya bisa terpilih.

Menurut Riko, logo ini simple, semangatnya dapat, dan related. Ketika pertama kali brief, kita tidak hanya mencari kinerja presiden, tapi juga melihat dari seluruh lapisan yang ada di Indonesia. Apa sih yang paling orang ingat? Dari situ, yang keluar yang simpel-simpel, burung garuda, dan merah putih.

Logo ini bukanlah satu-satunya logo yang dibuat. Kita mencoba membuat logo dari segala macam elemen. “Tadinya ada 12 logo, dan logo inilah yang terpilih,” katanya.

Kalau misalkan dijabarkan, kata Riko, angka 70 ini seperti burung garuda. angka 7 menggabarkan kepala burung garuda, dan 0 membentuk sayap. Sayapnya ada 4 dan 5 menggambarkan semangat 45.

Angka 70 itu berwarna putih di atas merah. Putih itu tulang dan merah adalah darah. Artinya, harus ada kejujuran, kesucian di atas keberanian. Sementara, lingkarannya merupakan proses yang terus bekerja. Bekerja itu tidak pernah berhenti.

Shadow-nya kita artikan sebagai merefleksikan 70 tahun ke depan dan kebelakang. Yang berarti mengharapkan semua yang lebih baik dan lebih bagus lagi.

Shafiq menambahkan desainnya memang terlihat seperti zaman dulu, tapi inilah desain masa kini. Flat belakangnya shadow, bukan gradasi tapi blok color.

Logo ini harus punya umur panjang. Kalau kita lihat logo sebelumnya – terlepas jelek atau bagus – itu dipakai terus menerus. Dalam bentuk yang sama hanya beberapa saja yang diubah.

Dari situ kita juga harus menciptakan logo yang bisa digunakan 10 tahun ke depan. Sehingga, kita harus membuat logo yang bisa diubah dan ditambahkan.

“Pikirnya nggak hanya keren sekarang tapi masih lumayan bagus 10 tahun ke depan. Salah satu desain yang bertahan lama kan burung garuda Indonesia. walaupun di buat di zaman kemerdekaan desainnya masih oke sampai sekarang,” sambung Shafiq.

Download Logo 70 tahun kemerdekaan di sini atau di sini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.