Marketing.co.id – Berita Digital & Technology | Start-up edutech, LingoAce, platform Pembelajaran Bahasa Mandarin online, menawarkan kelas Bahasa Mandarin secara daring. Berbeda dengan platform e-Learning lainnya, startup yang satu ini menjamin pengalaman belajar yang otentik, menarik, dan efektif untuk murid berusia antara 6 dan 15 tahun. Apa yang membedakan LingoAce dari platform pengayaan online lainnya adalah bahwa LingoAce berusaha untuk menciptakan lingkungan yang optimal untuk belajar bahasa Mandarin bagi anak-anak dan melibatkan mereka dalam proses pembelajaran dengan tiga metode berikut ini.
Metode Pembelajaran yang Dipersonalisasi
Kunci untuk menguasai suatu bahasa adalah dengan sering menggunakannya dalam percakapan sehari-hari. Tantangan utama dalam belajar bahasa Mandarin adalah ketakutan untuk menggunakannya karena pandangan kelemahan yang dirasakan oleh pribadi. Kondisi ini menjadi lebih runyam ketika kondisi tersebut harus diterjemahkan dalam ruang kelas. Walhasil, anak-anak akan sangat berhati-hati dalam berpartisipasi di kelas bahasa Mandarin karena takut diejek oleh teman sebayanya. LingoAce menekel masalah ini dengan menciptakan sesi 1-ke-1 yang memiliki dampak paling efektif terutama untuk anak yang sudah memiliki dasar berbahasa Mandarin. LingoAce juga menawarkan lingkungan yang aman di mana seorang anak tidak harus takut untuk membuat kesalahan (atau mengucapkan pinyin yang salah) karena hanya ada dia dan si guru Mandarin tersebut. Setiap sesi belajar di LingoAce juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kelemahan anak. Selain itu pula, para guru dari LingoAce juga menggunakan berbagai alat interaktif untuk membuat setiap sesi belajar terasa unik dan menawan.
Penjadwalan yang Fleksibel
Jadwal sekolah yang padat ditambah berbagai les-les lainnya pasti akan terasa berat jika harus menambah satu sesi les bahasa asing lainnya. Namun, para orang tua tidak perlu sakit kepala dalam urusan penjadwalan kelas di LingoAce karena kebebasan untuk membuat jadwal yang sesuai, sepenuhnya menjadi milik Anda.
Penggunaan Aset Multimedia yang Menarik
Di mata seorang anak, terlepas dari berapapun biaya les yang dikeluarkan orang tuanya, hal terpenting adalah format belajarnya. LingoAce paham benar dengan konsep ini dan dengan sigap menyiapkan format pembelajaran yang sangat menarik. Startup EdTech ini dengan cerdik menggabungkan animasi dan menggunakan pendekatan gamifikasi untuk memastikan bahwa sesi belajar dengan si kecil berlangsung lebih interaktif sehingga anak-anak akan lebih termotivasi untuk belajar. Selain itu, berbeda dengan layanan kelas tambahan lainnya, LingoAce juga memberikan pekerjaan rumah untuk semua peserta didiknya. Pekerjaan rumah diberikan pada akhir setiap sesi pelajaran untuk memperkuat memori konsep pelajaran dan beberapa kosakata yang sulit.
Bagi para orang tua, kemampuan untuk melacak perkembangan anak adalah salah satu hal yang paling penting. LingoAce menanggapi ini dengan menyajikan laporan yang dibuat setiap minggunya. Tidak hanya itu, para orang tua juga bahkan dapat memutar ulang seluruh video sesi belajar yang dihadiri oleh si kecil untuk melihat apa yang sebenarnya diajarkan selama proses belajar mengajar tersebut. Dengan skema ini, ada banyak orang tua yang akhirnya terkesima dengan dedikasi tim dari LingoAce untuk memastikan tingkat transparansi laporan yang diberikan. Semua kelebihan ini seolah masih belum cukup untuk LingoAce. Ya, startup kelas dunia ini juga menawarkan free trial class untuk semua murid yang mendaftar hari ini. Tidak ada biaya pendaftaran dan deposit yang diperlukan. Plus, semua sesi belajarnya juga dapat dijadwalkan sesuai jadwal yang Anda minta. Gabung LingoAce sekarang.