Lewat Live Streaming, Penjualan Eatsambal Tumbuh 3 Kali Lipat

[Reading Time Estimation: 3 minutes]

Marketing.co.id – Berita UMKM | Sensasi rasa pedas merupakan cita rasa yang tidak terpisahkan dari budaya kuliner Nusantara. Apalagi, ada ungkapan yang tidak asing di tengah masyarakat bahwa hidangan terasa kurang lengkap tanpa kehadiran sambal. Hal ini menjadi bukti kecintaan masyarakat Indonesia terhadap rasa pedas yang mampu melengkapi rasa dan menambah selera makan, serta menjadi peluang bisnis yang diamati Yansen Gunawan saat menciptakan Eatsambel.

Didirikan pada 2018, Eatsambel berawal dari keinginan Yansen untuk bisa mengobati kerinduan masyarakat Indonesia yang tinggal di luar negeri akan cita rasa sambal, yang sulit ditemukan di luar tanah air. Ia juga menyadari bahwa banyak orang menyukai sambal, tetapi tidak semua orang bisa dan mau repot membuat sambal yang lezat. Oleh karena itu, bermodal resep sambal turun temurun dari keluarganya, Eatsambel hadir dengan cita rasa rumahan yang sesuai dengan selera orang Indonesia.

Seluruh produk Eatsambel dibuat menggunakan komposisi bahan alami untuk selalu menjaga kualitas kesegaran serta menjamin kenikmatan dan rasa terbaik saat sampai di tangan konsumen. Maka dari itu, Yansen bekerja sama dengan para petani cabai yang tersebar di berbagai daerah untuk menunjukkan kualitas bahan baku lokal yang Indonesia miliki. Berbagai macam bahan baku lokal ini dikreasikannya menjadi 4 varian cita rasa sambal khas Indonesia yang dikemas dengan nama yang unik, mulai dari Cumi Ciamik, Cakalang Rindu, Ayam Suwir Icikiwir, dan Teri-Ngat Kamu.

“Kami sangat bersyukur bahwa kehadiran Eatsambel tidak hanya dapat menemani konsumen saat menyantap makanan, tetapi juga dapat berkontribusi untuk meningkatkan penjualan cabai dari petani daerah dan berhasil membuka lapangan pekerjaan untuk banyak ibu rumah tangga yang menjadi tulang punggung dari keluarga mereka,” ujar Yansen Gunawan, Founder Eatsambel.

Yansen juga meyakini dalam bisnis kuliner, yang dibutuhkan bukan hanya rasa yang enak, melainkan juga branding produk itu sendiri. Untuk itu, ia pun memanfaatkan Shopee untuk mendukung bisnisnya dan menjangkau target pasar yang dimiliki.

“Awalnya, Shopee Live menjadi strategi pemasaran yang kami gunakan untuk menjawab perubahan perilaku belanja masyarakat. Namun, ternyata banyak sekali manfaat dan dampak positif yang kami rasakan hingga hari ini, mulai dari memperluas jangkauan pasar, menciptakan interaksi dengan konsumen, bahkan juga peningkatan transaksi yang signifikan. Melalui kolaborasi bersama Shopee Live, pada kampanye angka kembar Shopee, total transaksi Eatsambel berhasil meningkat hingga 3 kali lipat dibandingkan biasanya,” katanya.

Untuk melengkapi pengalaman konsumen dalam membeli dan mencoba produk yang dimiliki, Eatsambel yakin bahwa sebuah brand tidak boleh hanya berfokus berjualan saja, tetapi juga harus melayani dan menghibur para calon konsumen. Memiliki produk yang bermain dengan sensasi rasa, fitur Shopee Live dan Shopee Video menjadi strategi penting yang dilakukan Eatsambel dalam membantu konsumen melakukan keputusan pembelian.

Melalui Shopee Live, Eatsambel dapat mendeskripsikan cita rasa dari masing-masing varian produk, menunjukkan bahan baku alami yang terkandung dalam produk, serta memberikan rekomendasi dan menjawab secara langsung pertanyaan yang muncul di kolom komen. Mengusung konsep komedi, Eatsambel juga memanfaatkan Shopee Video untuk memberikan tips dan kreasi makanan yang cocok dengan produk Eatsambel sambil berkolaborasi dengan figur selebriti ternama.

“Tiga nilai penting dari konten video Eatsambel adalah ringan, lucu dan tradisional. Karena itu, kami mengangkat cerita berdasarkan kehidupan sehari-hari kami yang dikemas dengan konsep komedi ringan, seperti konten video pendek yang lucu bersama para karyawan maupun selebriti ternama,” ujar Yansen atau yang akrab dipanggil Mas Yangun oleh konsumen Eatsambel.

Yansen percaya bahwa ‘inovasi’ dan ‘kreativitas’ adalah kunci utama bagi brand dalam mencapai kesuksesan. Salah satu caranya adalah tidak berhenti mempelajari tren dan memanfaatkan inovasi teknologi yang ada dengan cara yang khas dan berbeda dengan yang lain.