Langkah Maju dalam Industri Pengangkutan LPG, PIS Gandeng Mitra Global Terkemuka

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Marketing.co.id – Berita Marketing | PT Pertamina International Shipping (PIS) mengumumkan penandatanganan perjanjian kerjasama dengan B International Shipping and Logistic DMMC (B Shipping), perusahaan shipping global, untuk pembelian dan/atau charter kapal Liquid Petroleum Gas (LPG). Perjanjian ini ditandatangani oleh CEO PIS Yoki Firnandi dan CEO B Shipping Emin Imanov.

Kerja sama PIS DAN B Shipping 2024
Kerja sama PIS DAN B Shipping 2024

Kerjasama yang berlangsung selama dua tahun ini mencakup studi kelayakan pembelian kapal dan pengelolaan charter kapal ke BGN, induk usaha B Shipping yang juga merupakan perusahaan perdagangan LPG dan komoditas global. CEO PIS Yoki Firnandi menyatakan bahwa kerjasama ini sejalan dengan arahan Kementerian BUMN untuk meningkatkan nilai aset PIS. “Kami mendorong sinergi dengan partner strategis demi meremajakan dan memperkuat armada kami untuk distribusi energi ke seluruh penjuru negeri,” ujar Yoki.

Sebelumnya, PIS dan BGN telah berkolaborasi dalam pengadaan Very Large Gas Carrier (VLGC) Tulip dan Bergenia pada Januari 2024. Melalui kerjasama ini, BGN telah mendukung PIS sebagai pengangkut LPG terbesar di Asia Tenggara. Saat ini, kerjasama dengan B Shipping dilakukan untuk mengeksplorasi peluang lebih lanjut dan menambah nilai PIS dalam transportasi LPG. Pembahasan meliputi konsep dan model bisnis, termasuk akuisisi dan charter kapal, serta manajemen kapal.

Yoki menambahkan bahwa kerjasama ini sejalan dengan pendekatan investasi strategis PIS pada kapal-kapal baru sambil memaksimalkan keuntungan dari aset yang ada. “Saat ini terdapat 419 VLGC yang beroperasi di seluruh dunia, dengan rata-rata usia kapal 10,08 tahun. PIS memiliki tujuh VLGC dengan rata-rata usia 3,42 tahun, memberikan keunggulan operasional yang lebih andal dan memenuhi regulasi terkini,” jelas Yoki. Ia juga menegaskan bahwa PIS menerapkan strategi alokasi armada yang bijaksana, baik itu owned, leased, atau time charter-out, guna mendukung pertumbuhan berkelanjutan.

B Shipping, anak usaha BGN berbasis di Dubai, memiliki kehadiran di lebih dari 24 lokasi di berbagai negara. Dengan layanan kelautan, logistik, teknis perkapalan, dan solusi cerdas, B Shipping mengelola aset maritim BGN dan partner lainnya untuk mendukung perdagangan energi dan komoditas fisik global BGN. BGN telah beroperasi di 23 lokasi selama 80 tahun, termasuk di Casablanca, Doha, Dubai, Geneva, Rotterdam, Jakarta, dan Singapura.

CEO B Shipping Emin Imanov menekankan pentingnya kemitraan strategis dengan PIS. “Perjalanan ini dimulai empat atau lima tahun lalu ketika kami memutuskan untuk mendukung Pertamina International Shipping dari sisi perdagangan internasional, dan kami terus memperkuat hubungan kami tahun lalu. Saat ini kita telah menjadi mitra dalam bidang shipping, dan saya yakin masih akan banyak lagi di masa yang akan datang,” kata Imanov. Ia juga menambahkan bahwa persahabatan dan rasa saling percaya adalah kunci untuk mencapai tujuan bersama, sehingga ia yakin masih banyak lagi kerjasama di masa mendatang.

Kerjasama ini juga mengeksplorasi potensi kemitraan dalam era transisi energi, termasuk pengangkutan LPG dan petrokimia. Data Kementerian ESDM menunjukkan konsumsi LPG di Indonesia mencapai 8,7 juta ton pada 2023, naik 1,73% dibanding 2022, tertinggi dalam dekade terakhir. Di sisi lain, analisis internal PIS menunjukkan potensi pertumbuhan kargo petrokimia di Indonesia mencapai CAGR 1,3x lipat dari 2019 hingga 2030.

Yoki optimis bahwa kerjasama ini akan memperkuat posisi PIS di pasar global. “Penandatanganan perjanjian ini menjadi momentum penting bagi kedua perusahaan untuk menghadapi tantangan dan peluang di masa depan,” tutup Yoki.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here