Marketing.co.id – Berita Property | Industri beton readymix di Indonesia menghadapi tantangan yang semakin kompleks, mulai dari peningkatan efisiensi hingga tuntutan akan keberlanjutan lingkungan.
Menyadari hal ini, Asosiasi Perusahaan Beton Readymix Indonesia (APBRI) resmi melantik pengurus baru periode 2024–2027 pada Selasa (29/7/2025), sekaligus memulai langkah strategis menuju transformasi industri yang lebih adaptif.
Ketua Umum APBRI, Yoppi Yanuar, menekankan pentingnya membangun standar industri yang solid. “Isu kompetensi SDM, teknologi, dan keberlanjutan menjadi fokus utama kami untuk memastikan industri ini siap menyongsong masa depan,” ujarnya. Tiga pilar utama menjadi dasar gerak APBRI ke depan: standarisasi, keberlanjutan, dan kolaborasi lintas sektor.
Senada, Akhmad Syamsudin, Ketua Pelaksana pelantikan menyebut APBRI bukan hanya wadah organisasi, tetapi juga penghubung antar pelaku industri, pemerintah, dan masyarakat. “Tujuan akhirnya adalah menciptakan ekosistem industri yang sehat dan bertanggung jawab,” tegasnya.
Dukungan juga datang dari sektor semen, seperti disampaikan oleh Syarif Hidayat, Head of Technical Marketing Semen Merah Putih. Ia menyatakan komitmen perusahaannya dalam mendukung konstruksi hijau melalui pengembangan produk ramah lingkungan dan edukasi industri. “Kami ingin menjadi mitra strategis bagi para pelaku readymix untuk bersama-sama mendorong pembangunan berkelanjutan,” jelasnya.
Dengan kolaborasi berbagai pihak, industri readymix diharapkan mampu menjawab tantangan sekaligus menjadi bagian penting dari pembangunan nasional yang lebih hijau dan efisien.
