Marketing.co.id – Berita Digital | Hari Perempuan Sedunia tahun ini diperingati dengan tema ‘Berinvestasi pada perempuan: Mempercepat Kemajuan’, menekankan pentingnya kesetaraan gender dan kesejahteraan perempuan dalam pembangunan ekonomi dan sosial. Dalam konteks ini, Tokopedia mengangkat tiga kisah inspiratif para perempuan pengusaha yang membangun brand lokal mereka di platform Tokopedia, membuktikan peran perempuan dalam menggerakkan ekonomi digital di Indonesia.
Menurut Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, jumlah perempuan dalam sektor kewirausahaan terus naik setiap tahun. Data BPS tahun 2021 mencatat bahwa perempuan mengelola 64,5% dari total UMKM di Indonesia, dengan proyeksi nilai mencapai USD 135 miliar pada tahun 2025.
Rizky Juanita Azuz, External Communications Senior Lead Tokopedia, mengungkapkan, “Palembang, Tangerang, Surabaya, Makassar, dan Denpasar merupakan beberapa daerah dengan kenaikan tertinggi jumlah perempuan pelaku usaha di Tokopedia. Selain itu, beberapa subkategori seperti Perawatan Hewan, Buku, Perlengkapan Pesta, Pertukangan, dan Perlengkapan Alat Tulis Kantor dan Sekolah juga mengalami peningkatan jumlah perempuan pelaku usaha dalam periode yang sama.”
Tokopedia juga mencatat peningkatan signifikan jumlah perempuan pembeli, terutama di daerah Tangerang, Cirebon, Klaten, Manado, dan Pangkal Pinang, dengan kenaikan rata-rata lebih dari 22 kali lipat. Subkategori seperti Perawatan Hewan, Makanan dan Minuman, serta Perlengkapan Pesta menjadi favorit pembelian perempuan di platform Tokopedia.
Kisah Mambucha: Mengatasi Tantangan Kesehatan Menjadi Peluang Bisnis
Anita Hartono adalah sosok di balik kesuksesan Mambucha, sebuah brand minuman kombucha bersertifikasi halal. Memulai bisnisnya dari keserahan kesehatan pribadi, Anita menemukan solusi dalam kombucha untuk masalah pencernaannya. Mambucha tidak hanya menghadirkan produk berkualitas, tetapi juga memberdayakan karyawan, dimana 90% di antaranya adalah perempuan dan yatim piatu. Dengan memanfaatkan platform Tokopedia dan TikTok, Mambucha berhasil meningkatkan penjualan hingga hampir 6 kali lipat dalam setahun.
Kisah Kumala Home and Kitchen: Mendorong Perekonomian Lokal Melalui Keramik Buatan Tangan
Yenny Kusuma Hendra, pendiri Kumala Home and Kitchen, berkomitmen untuk mengangkat produk keramik buatan tangan lokal melalui brand ‘Sero’. Dengan kerja sama bersama perajin lokal di berbagai daerah, Kumala Home and Kitchen menghadirkan produk rumah tangga berkualitas dengan sentuhan lokal. Bergabung dengan Tokopedia sejak 2018, Kumala Home and Kitchen berhasil memperluas pasar dan meningkatkan penjualan hingga 70% dari platform digital ini.
Kisah M231: Menciptakan Brand Fesyen Pria yang Relevan dan Berdaya Saing
Felicia Kurniawan, pemilik M231, telah membangun brand fesyen pria lokal yang relevan selama lebih dari 23 tahun. Dengan berkolaborasi dengan lebih dari 1.000 penjahit, sebagian besar adalah perempuan, M231 tidak hanya menghadirkan produk berkualitas tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal. Melalui platform Tokopedia, M231 berhasil meningkatkan penjualan hingga 5 kali lipat dengan mengikuti berbagai kampanye dan fitur yang disediakan Tokopedia.
Dalam mendukung para perempuan pelaku usaha lokal, Tokopedia mengadakan berbagai program, termasuk Kelas Perempuan Maju Digital (KPMD) yang telah membantu lebih dari 800 perempuan pelaku UMKM dari berbagai daerah. Modul Perempuan Maju Digital juga tersedia secara gratis untuk memberikan pembekalan edukasi dan pendampingan bagi perempuan pelaku usaha. Melalui berbagai inisiatif ini, Tokopedia berkomitmen untuk memberdayakan perempuan dan mendorong perekonomian nasional melalui pemanfaatan teknologi digital.
