Itulah yang dikatakan Adrian Syarkawie, Presiden Director sekaligus CEO PT Mahaka Media Tbk ketika ketika ditanya ambisinya terhadap Gen FM ke depan.
Secara radio, kata Adrian, merek Gen memang sudah kuat, tapi di luar radio masih ada pekerjaan besar yang harus dilakukan. Lantas, apa saja yang akan dilakukan Adri untuk mencapai ambisinya tersebut?
Menurut Adrian, saat ini orang sudah mulai suka mendengarkan siaran radio Gen. Namun, itu saja belum cukup. Lebih dari itu, mereka juga harus menyukai/mencintai Gen di luar radio. Singkatnya, mereka menjadi bangga dengan apapun yang berkaitan dengan Gen.
Pada saat Gen menjadi apapun, mereka (pendengar) tetap mencintainya. Hal itu bisa saja terjadi. Salah satu caranya, lanjut Adrian, adalah dengan membangun engagement/kedekatan antara pendengar dengan radionya.
Bukan itu saja, Gen akan membuat program yang bukan hanya ditujukkan pada radionya saja, tapi juga di luar radionya juga harus kuat. Emotional bonding-nya harus di bangun.
Untuk membangun engagement/kedekatan dengan pendengar Gen menyelenggarakan Gen Fair. Tahun ini Gen Fair mengadaptasi konsep carnival yang identik dengan keriaan sebuah acara festival atau karnaval. Gen Fair akan menyediakan semuanya dalam satu paket acara, seperti kuliner, games dan musisi favorit pendengar.
Rencananya, Gen Fair 2014 akan dimeriahkan oleh penampilan Kotak, Judika, Sammy Simorangkir, The Changcuters, GIGI, dan lain-lain. Diadakan selama 2 hari berturut2 yaitu 18-19 Oktober di area Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Ke depan, Gen bukan lagi menjadi radio, tapi sudah menjadi sebuah merek. Misalnya, secara produk semua orang akan mengatakan “Dengerin Gen yuk, padahal maksudnya dengerin radio”.
“Itulah yang kami inginkan. Kami ingin mereka mencintai Gen bukan sebagai radio, tapi sebagai sebuah merek,” lanjut Adrian.
Selain memperkuat merek, Gen juga tidak ingin hanya menjadi radio nomor satu di Jakarta, namun juga se-Indonesia. Untuk mendukung itu semua, Gen akan melakukan ekspansi besar-besaran. Ekpansi awal sudah dilakukan, yaitu ke Surabaya. Tidak cukup sampai Surabaya, Gen akan melanjutkan ekspansi ke beberapa kota besar lainnya seperti Medan, Makassar, Bandung, dan Palembang.
Namun, ekspansi yang dilakukan tidak akan seagresif seperti Jakarta dan Surabaya. Alasannya, Adrian ingin memastikan ketika di buka di daerah tertentu Gen FM bisa dijalankan dengan maksimal, alias bukan kepanjangan tangan dari Jakarta (berdiri sendiri). “Kami ingin benar-benar mereka stand alone dan menghasilkan profit secara individu,” lanjut Adrian lagi.
Bagi Adrian, digital sangat mendukung ambisinya tersebut. Dengan digital, coverage Gen kini bisa semakin luas. Kini Gen FM bukan hanya bisa didengarkan di Jakarta dan Surabaya saja, tapi sudah bisa didengarkan di seluruh Indonesia bahkan dunia.
Editor: Wahid FZ
Ingin tahu lebih detail tentang strategi Gen FM dan radio lainnya di era digital ini? Baca dan unduh Majalah Youth Marketers edisi 20 di sini. Gratis!
Dear GEN FM Radio,
Mohon konfirmasi untuk pengumuman pengambilan hadiah kuis GOKILS dengan sponsor GS Astra sampai saat ini saya belum mendapat informasi jadwal pengambilan hadiah di kantor pusat GEN FM baik via sms atau by phone.
Demikian permintaan ini saya sampaikan. Terima kasih atas kerja samanya.
Best Rehards,
INTAN