Jadi Market Leader dengan 6 Juta Pengguna

0
Adamas belva Syah Devara (CEO Ruangguru) dan Iman Usman (CPO Ruangguru)
[Reading Time Estimation: 3 minutes]

Selain bisa diakses di mana saja, konten dan pengajar berkualitas menjadi amunisi bimbingan belajar online ini untuk menarik siswa. Apa lagi keunggulannya?

Ruangguru.com situs bimbingan belajar online
Adamas belva Syah Devara (CEO Ruangguru) dan Iman Usman (CPO Ruangguru)

Salah satu yang menjadi momok dalam dunia pendidikan di Indonesia adalah ketidakmerataan pendidikan. Harus diakui ada jurang besar yang memisahkan sekolah-sekolah di kota besar dan di daerah, terutama dari segi sarana pendidikan dan pengajar. Hal ini akan berakibat pada ketimpangan kualitas siswa yang dihasilkan di sekolah-sekolah di Indonesia.

Ketimpangan kualitas pendidikan yang diterima masyarakat ini mendapat perhatian lebih dari Iman Usman. Ia sendiri bahkan telah berusaha memperbaikinya dengan menggunakan pendekatan konvensional, seperti membangun sekolah dan perpustakaan. Cara tersebut dianggapnya tidak salah, tapi tak cukup menjadi solusi jangka panjang.

Kegelisahan itu pun membuahkan Ruangguru.com, sebuah situs bimbingan belajar online yang ia mulai bersama temannya Adamas Belva Syah Devara, pada 2014. Dengan berbasis teknologi dan digital, Ruangguru memberikan inovasi bimbel gaya baru.

Dibanding bimbel konvensional, Ruangguru punya banyak kelebihan. Di antaranya yaitu penghematan waktu dan jarak. Selain siswa bisa belajar kapan saja dan di mana pun mereka berada—selama ada akses internet, hal ini tentu juga sangat membantu para siswa di daerah terpencil.

Dari segi harga, Ruangguru menawarkan paket bimbel dengan biaya yang jauh lebih murah daripada bimbel offline. Rata-rata biaya yang diperlukan user untuk mengakses paket bimbel hanya Rp650.000─Rp1,5 juta untuk jangka waktu beragam, dari 1 bulan dan 6 bulan (1 semester). Ruangguru pun menyediakan fitur cicilan agar memudahkan penggunanya dalam hal pembayaran.

Belva, CEO Ruangguru, menerangkan dengan harga tersebut siswa sudah dapat menggunakan fasilitas Ruangguru yang lengkap untuk semua mata pelajaran atau jurusan. Siswa menerima fasilitas video belajar, rangkuman modul belajar berupa e-book, dan soal-soal latihan.

“Kami pun sudah punya fitur chat dan audio call pada seluruh paket. Fitur ini yang membantu murid untuk mendapatkan solusi permasalahan belajar secara instan. Jadi, murid bisa langsung berkomunikasi dengan guru lewat fasilitas chat dan audio call,” terang penerima dual degree dari Harvard University dan Stanford University ini.

Untuk memperkuat layanan yang dihadirkan, Ruangguru sangat memerhatikan kualitas konten dan pengajar. Dalam hal konten, terutama materi soal pembelajaran, Ruangguru memiliki bank soal untuk siswa kelas I hingga XII yang terus direvisi dan di-update setiap tahun ajaran baru. Ada pula materi untuk tryout dan SBMPTN bagi siswa kelas XII sebagai persiapan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

Dari segi konten video, selain kuantitasnya yang sudah lebih dari 1.500 video belajar, Belva dan Iman sepakat untuk membuat konten video berkualitas dengan mengandung unsur yang menarik, seru, dan simpel. Warna-warna cerah disertai ilustrasi dan animasi dalam video belajar Ruangguru digunakan agar user cepat memahami materi pelajaran yang disampaikan.

Sementara soal pemilihan pengajar diakui sebagai hal yang gampang-gampang susah. “Ini salah satu yang menjadi concern kami. Karena ingin memberikan pengajar terbaik, jadi kami mengadakan audisi yang ketat. Perbandingannya, dari 200 orang yang terpilih 1 orang. Selain harus bisa memahami materi, pengajar juga harus bisa menerangkan di depan kamera dengan fun dan simpel,” jelas Belva.

Jalin Kerja Sama dengan Pemerintah

Perkembangan Ruangguru selama tiga tahun sangat baik dan pesat. Terutama pada 2017, akselerasi bisnisnya melesat dengan cepat. Salah satu indikatornya adalah jumlah pengguna yang meningkat sangat signifikan dari hanya 600 ribu menjadi 6 juta pengguna di akhir 2017.

Jumlah tersebut juga membuat Ruangguru menjadi market leader untuk bimbel online di Indonesia. Belva mengungkapkan pencapaian ini bisa terwujud karena konsistensi dalam hal inovasi produk dan layanan untuk pengguna platform ini. Tercatat dalam kurun waktu setahun kemarin, Ruangguru sangat agresif mengembangkan dan menghadirkan tiga produk layanan terbarunya yaitu Digitalbootcamp, Ruangbelajar, dan Ruangkelas.

Selain memperkuat core business secara internal dengan terus menghadirkan beragam produk layanan pendidikan, Ruangguru juga memperkuat bisnis secara eksternal, yaitu dengan bekerja sama dengan berbagai pihak baik lembaga swasta maupun lembaga pemerintahan. Belva menambahkan, Ruangguru mempunyai prioritas kerja sama dengan lembaga pendidikan serta pemerintah provinsi, kota, dan kabupaten.

“Kami sudah membangun kemitraan dengan 32 dari 34 pemerintah provinsi dan 326 pemerintah kota/kabupaten di seluruh Indonesia. Yang paling baru, beberapa bulan lalu kami launching di Papua. Kami juga rajin menggelar roadshow ke beberapa daerah untuk memperkenalkan Ruangguru,” jelas Iman.

Sepak terjang Ruangguru ternyata juga telah diamati oleh pemerintah, terutama oleh Presiden Joko Widodo dan stafnya di bidang pendidikan. Hingga Ruangguru pun dipanggil dan diikutsertakan dalam sejumlah agenda kenegaraan. Hal ini sangat membanggakan bagi Belva dan Iman, karena mereka menganggap dalam hal pendidikan peran pemerintah sangatlah vital. Bisa menjadi mitra dan bekerja sama dengan pemerintah untuk memperbaiki masalah pendidikan Indonesia adalah prestasi terbesar Ruangguru.

Cerita kesuksesan pada 2017 pun ingin terus dilanjutkan di tahun 2018. “Kami berharap dapat melanjutkan pencapaian ini. Kami berencana untuk mengembangkan platform pelatihan bagi guru serta turut terlibat dalam mendorong pendidikan vokasi. Penggunaan layanan/platform Ruangguru untuk keperluan bisnis dan institusi juga akan diujicobakan. Segala langkah ini sejalan dengan visi Ruangguru untuk terus mencerdaskan kehidupan bangsa, termasuk dengan mendorong pendidikan di luar kelas. Inilah cara kami merevolusi pendidikan lewat teknologi,” ujar Iman.

 

 

Wicaksono

 

MM.02.2018/W