Marketing.co.id – Berita Marketing| PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) resmi memperpanjang perjanjian kerja sama pemanfaatan lahan (LUDA) dengan PT Suryalaya Anindita International untuk properti Meliá Bali di kawasan The Nusa Dua, Bali.
Perpanjangan kontrak 30 tahun ini akan berlaku hingga 17 April 2063, dengan opsi tambahan 20 tahun, memperpanjang total masa kerja sama hingga 100 tahun sejak dimulai pada 1983.
Kerja sama jangka panjang ini bertujuan untuk terus memperkuat daya saing The Nusa Dua sebagai destinasi wisata internasional yang berkontribusi besar terhadap pertumbuhan pariwisata Indonesia.
Direktur Komersial ITDC, Troy Warokka, menekankan pentingnya kolaborasi ini sebagai wujud kepercayaan dan komitmen bersama. “Perpanjangan kerja sama ini mencerminkan keinginan kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas di kawasan The Nusa Dua,” ujarnya.
Dalam upaya meningkatkan kualitas, Meliá Bali tengah menjalani renovasi besar-besaran dengan mengubah konsep menjadi Paradisus by Meliá Bali. Brand baru ini diproyeksikan menjadi daya tarik wisatawan lokal dan mancanegara dengan layanan premium yang memperkuat posisi The Nusa Dua sebagai resor keluarga terbaik di Bali.
Presiden Direktur PT Suryalaya Anindita International, Johannes Suriadjaja, menyatakan, “Transformasi ini mendukung keberlanjutan kawasan serta meningkatkan daya saing destinasi. Kehadiran Paradisus by Meliá Bali diharapkan membawa manfaat signifikan bagi pariwisata dan ekonomi nasional.”
Melalui kolaborasi berkelanjutan dan inovasi produk, The Nusa Dua semakin siap mempertahankan statusnya sebagai tujuan wisata unggulan dunia.
Troy Warokka menegaskan, “Sinergi antara ITDC dan PT Suryalaya Anindita International adalah contoh nyata bagaimana kolaborasi jangka panjang dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan. Kami optimis transformasi Meliá Bali menjadi Paradisus by Meliá Bali akan semakin memperkuat posisi The Nusa Dua di peta pariwisata global.”
