Indonesia Target Ekspansi Global Dex Trade

Mata uang kripto (cryptocurrency) makin popular digunakan dalam transaksi pembayaran digital oleh banyak negara di dunia, termasuk Indonesia.  Hal ini terbukti dengan semakin digemarinya mata uang kripto sebagai salah satu instrumen investasi oleh masyarakat Indonesia.

Berdasarkan data dari Coinhilss, Indonesia berada pada peringkat tiga negara paling sering melakukan perdagangan mata uang kripto, berada di belakang Jepang dan Korea. Bahkan secara bertahap berkembang sebagai pusat perdagangan di Asia Tengara.

Melihat potensi ini, banyak pemain mata uang kripto internasional melirik pasar Indonesia. Diantaranya, Dex Trade yakni platform crypto exchange yang mengakomodasi perdagangan dari lebih seratus mata uang kripto terlikuid.

Dex Trade yang dirilis di  New York beberapa waktu lalu. Secara khusus melakukan ekspansi di pasar internasional, dimana Indonesia terpilih sebagai salah satu negara tujuan tempat pengembangan pasar kripto karena  salah satu basis perdagangan yang mendapat dukungan dari pemerintah serta tingginya minat masyarakat.

John Maverick, pengamat dan analis kripto global, mengatakan, peluncuran Dex Trade termasuk salah satu peristiwa penting di dunia kripto.  “Menurut informasi yang didapat sejumlah ahli dari Jepang dan Cina berkerja sama untuk membangun platform perdagangan mata uang kripto ini,” kata dia.

Sebagai gambaran nilai total pengembangan investasi yang didapat oleh Dex Trade telah mencapai lebih dari US$ 20 juta.

Satoshi Nakamoto, legenda pengembang Bitcoin, yang juga turut berpartisipasi mengembangkan Dex Trade, menilai belum dapat dipastikan bagimana platform Dex Trade akan mempengaruhi pasar mata uang kripto dunia.

“Tetapi menurut para ahli platform ini adalah salah satu bagian dari kemajuan teknologi terkini di pasar mata uang kripto yang akan mengubah cara perdagangan,” kata Satoshi.

Platform Dex Trade sanggup mengelola nilai perdagangan mata uang kripto dalam jumlah besar. Bahkan, bila telah berkembang secara sempurna nilai perdagangannya akan melebihi pemain utama perdagangan mata uang kripto, seperti Binance atau Kraken.

Di Indonesia sendiri, platform ini akan bersaing dengan pemain pasar kripto seperti Luno atau Indodax dimana kedua platform ini telah mengadopsi pemakaian mata uang rupiah ke dalam perdagangan pasar kripto.

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.