Honeywell Produsen Terdepan Suku Cadang Pesawat

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Jakarta, 8 November 2018 – Jika Anda sering berpergian dengan pesawat terbang, dapat dipastikan pada pesawat tersebut terdapat beberapa suku cadang (spare parts) produksi Honeywell. Beberapa suku cadang pesawat yang dipasok Honeywell antara lain  velg roda pesawat, sistem pengereman, mesin pesawat, sistem pendingin mesin pesawat, kotak hitam (Black Box) dan sistem komunikasi.

Tim Van Luven, VP Aftermarket Sales, Defense, Asia Pacific, Honeywell Aerospace mengatakan, di beberapa item produk Honeywell menjadi market leader di pasar global. Salah satunya kotak hitam dengan penguasaan pasar 40-50 persen. Honeywell juga menguasai produk ACU (Auxiliary Power Unit), yakni mesin yang berfungsi seperti genset untuk membangkitkan energi listrik di dalam pesawat.

Produk unggulan lainnya Velg roda pesawat dan rem. “Saking banyaknya, tiap 5 detik sekali pesawat mendarat di dunia pasti menggunakan velg roda pesawat dan rem buatan Honeywell,” jelas Tim yang saat wawancara didampingi Roy Kosasih, Presdir PT Honeywell Indonesia.

Boeing dan Airbus merupakan dua pabrikan pesawat yang banyak menggunakan suku cadang buatan Honeywell. Di Indonesia Honeywell antara lain memasok suku cadang pesawat untuk PT DI (Dirgantara Indonesia). Suku cadang tersebut digunakan pada pesawat NC212i. “Kami memasok mesin Turboproppler TEP 331, high frekuensi radio, dan sistem pendingin mesin pesawat,” tutur Tim yang ditemui saat Indo Defence 2018 Expo & Forum, di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (8/11/18).

Roy Kosasih, Presdir PT Honeywell Indonesia bersama Tim Van Luven, VP Aftermarket Sales, Defense, Asia Pacific, Honeywell Aerospace, di booth Honeywell di acara Indo Defence 2018, JIEXPO Kemayoran, 7-10 November 2018.

Setelah sukses memasok perangkat keras pesawat, Honeywell saat ini sedang fokus mengembangkan peralatan komunikasi di dalam pesawat. Peralatan komunikasi ini bukan hanya menghubungkan pesawat dengan sistem komunikasi di darat, namun juga dengan satelit di angkasa. Sistem ini sudah mulai banyak digunakan di banyak negara. “Jadi seperti produk smartphone, kami bukan hanya memproduksi perangkat kerasnya, namun juga perangkat lunak seperti aplikasi,” tandas Tim.

Mengenai pasar Indonesia Tim menegaskan, Indonesia merupakan pasar penting bagi Honeywell di kawasan Asia Tenggara. Dari sisi nilai pasar, posisi Indonesia menduduki peringkat kedua setelah Singapura. Produsen asal Amerika Serikat ini menganggap penting pasar Indonesia karena anggaran militernya selalu meningkat tiap tahun. Di sisi lain, Indonesia juga sedang mengembangkan industri pesawat terbang dalam negeri melalui PT DI. Honeywell sudah 5 tahun menjalin kerjasama dengan PT DI dengan nilai kontrak yang tidak disebutkan Tim.

Selain memproduksi suku cadang untuk pesawat komersial, Honeywell juga memproduksi suku cadang pesawat militer. Salah satunya memasok suku cadang untuk pesawat tempur F16. Pada pameran Indo Defence 2018 Expo & Forum, Honeywell mempromosikan teknologi C4ISR (command, control, communication, computer, intelligence, surveillance, and reconnaissance) untuk meningkatkan koordinasi operasi militer antara prajurit dan pemimpinnya. Teknologi ini juga bisa digunakan untuk operasi kemanusiaan, seperti penerbangan saat bencana agar bantuan bisa cepat dan tepat tiba di tujuan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here