Gunakan Sepeda Bambu, Perjalanan Bersepeda JFZ Tempuh Rute Bali-Sumba

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Marketing.co.id – Berita Lifestyle | PT Rimba Makmur Utama (RMU), pemilik dan pengelola inisiatif restorasi ekosistem Katingan Mentaya Project, dan Athletica Company (Athletica), perusahaan di industri olahraga, resmi akan memulai kembali proyek Journey from Zero (JFZ) dengan melakukan perjalanan bersepeda.

Rombongan pesepeda yang bergabung dalam proyek kolaboratif “Journey from Zero”, resmi akan memulai kembali perjalanan sepedanya dari Bali menuju Lombok, Sumbawa dan Sumba setelah tahun sebelumnya dimulai dari Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam menuju Denpasar, Bali. Foto: Ist.

Sebelumnya di Agustus 2022, rider ke-12, Anne Luntungan berhasil melabuhkan sepedanya pada rute terakhir Banyuwangi-Denpasar sejauh 211 kilometer mengendarai Spedagi, sepeda bambu karya Singgih Kartono.

Sebagai bagian dari inisiatif kampanye Journey to Zero (JTZ) lewat gerakan #BirukanLangit yang mengusung tema “Dari Titik Nol Indonesia Menuju Nol Emisi Karbon”, tahun ini JFZ akan melanjutkan perjalanan dari Bali menuju Lombok, Sumbawa dan berakhir di Sumba.

Sembilan pesepeda secara estafet akan mengendarai sepeda bambu menempuh jarak kurang lebih sejauh 1.504 kilometer untuk menyebarkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dengan salah satunya mengurangi penggunaan emisi karbon.

Journey From Zero tahun ini, tidak hanya fokus pada perjalanan panjang mengendarai sepeda, namun juga melakukan interaksi dengan kegiatan dari masing-masing komunitas penggiat lingkungan, berdiskusi dan menyebarkan semangat untuk menjadikan lingkungan menjadi lebih baik ke khalayak lebih luas.

Beberapa komunitas yang akan disinggahi selama perjalanan adalah Sungai Watch (organisasi yang bergerak dalam pembersihan sungai dengan misi menjaga perairan) dan Bye Bye Plastic Bags (gerakan anak muda dengan misi tidak menggunakan kantong plastik sekali pakai).

Sedangkan di Lombok, pesepeda akan bertemu dengan Bank Sampah NTB Mandiri dan juga bertemu dengan Anak Alam Learning House di pulau Sumbawa.

Founder Bye Bye Plastic Bags, Melati Wijsen bersama Journey from Zero hadir untuk memberikan pesan bahwa anak muda mungkin hanya 25% dari populasi dunia, namun merupakan 100% dari masa depan yang bisa menjaga lingkungan dan membuat perubahan.

“Kampanye JFZ, bersepeda dari Bali, Lombok, Sumbawa dan Sumba ini menjadi cara yang sangat kreatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terutama anak muda untuk peduli atas lingkungan dan sebagai upaya kolaboratif untuk titik nol Indonesia menuju nol emisi karbon,” tutup Melati.

Marketing.co.id: portal berita marketing dan bisnis.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here