Marketing.co.id – Berita Marketing | PT Pegadaian bersama Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Jakarta, kembali menggelar program HOKI (Hibah Kompetisi Kewirausahaan) season 2. HOKI sendiri merupakan program yang diperuntukkan bagi mahasiswa semester 5-8, dari Perguruan Tinggi yang memiliki kurikulum inovasi dan kewirausahaan, atau Perguruan Tinggi yang memiliki unit inkubasi bisnis yang aktif.
Direktur Utama Pegadaian menyampaikan, program HOKI akan memberi kesempatan bagi anak-anak muda yang mau berkompetisi dan berjuang untuk memiliki sebuah usaha, dengan menyiapkan sebuah konsep atau ide usaha yang unik dan menarik, untuk diajukan ke program HOKI.
“Saat ini, kewirausahaan memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi. Mulai dari membuka lapangan pekerjaan,
mengurangi angka pengangguran, pengentasan kemiskinan, hingga membuat umkm naik kelas,” jelas Damar dalam acara Kick-Off dan sosialisasi program HOKI di Sarinah, Jakarta.
Ketua ISEI Jakarta Inarno Djajadi menambahkan, program HOKI merupakan salah satu upaya dan peran serta ISEI bersama pelaku industri untuk ikut mengakselerasi peningkatan kewirausahaan, seta menumbuh kembangkan UMKM di Indonesia khususnya yang dimotori olen kaum muda.
“Kami berharap, program HOKI yang dijalankan pada tahun ini dapat menciptakan ekosistem kewirausahaan baru yang kondusif, agar bisnis yang nantinya akan dijalankan oleh dari para calonpeserta dapat berkembang dan berhasil,” jelas Inarno.
Kementerian BUMN pun turut mendukung program HOKI yang dijalankan oleh Pegadaian bersama ISEI. Menurut Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting, program HOKI ini menjadi sebuah ajang yang memfasilitasi anak-anak muda untuk berwirausaha.
“Program HOKI inj yang telah berhasil dilaksanakan untuk kali kedua. Saya berharap, program HOKI dapat melahirkan generasi bangsa yang berkualitas yang mampu membantu mendongkrak perekonomian bangsa,” jelas Loto.
Pada kegiatan sosialisasi, turut hadir Ilham Pinastiko selaku Chief & Director Research and Development at Pala Nusantara, yang berbagi pengalaman tentang bagaimana cara mengelola dan mengembangkan sebuah usaha dari nol hingga besar. Sementara sosialisasi program, disampaikan oleh Ketua Pelaksana HOKI Winang Budoyo.
Para peserta HOKI, dituntut untuk mampu menciptakan konsep berupa ide bisnis yang inovatif dan komprehensif dengan didukung ragam produk yang siap diuji pasar. Adapun syaratnya, peserta merupakan mahasiswa semester 5-8 dari Perguruan Tinggi di Jakarta, tim terdiri dari 2 hingga 3 anggota dan harus dari Perguruan Tinggi yang sama.
Dari seluruh proposal yang terkumpul, akan dipilih 20 semifinalis, dan 10 pemenang yang akan mendapatkan uang hibah masing-masing sebesar Rp30 juta, pembinaan bisnis, plakat dan sertifikat penghargaan. Selain itu, peserta HOKI juga wajib menyusun laporan berita kemajuan project setiap bulannya.