Empat Atlet untuk Empat Semangat

www.marketing.co.id – Nexian berupaya menaikkan brand perception lewat iklan yang bercita rasa olahraga. Setelah aktivitas ini, Nexian diklaim sudah selevel dengan global brand.

“Usaplah keringat yang mengalir membasahi keningmu, angkatlah ke atas dagumu yang tertunduk layu, jangan menyerah, jangan mengalah, bangunkan, bangkitkan semangat juangmu hingga membara, yakinlah pastikan ini puncak segalanya, berbanggalah karena kau adalah Sang Juara.”

Sepenggal bait di atas merupakan lirik dari iklan Sang Juara Nexian yang diputar pada tahun 2011. Itu penggalan lagu dari Bondan Prakoso & Fade2Black. Vendor ponsel lokal ini menggandeng empat atlet nasional dari beragam cabang olahraga; M. Akbar Nasution dari cabang renang, Santia dari cabang balap sepeda, lalu Suryo Agung dari cabang atletik, dan Yongki Aribowo dari cabang sepakbola.

Setiap atlet melambangkan empat karakter atau spirit Nexian, yakni tangguh, cepat, update (berjiwa muda), dan inspiratif. Sang Juara merupakan iklan korporat Nexian yang pertama. Iklan ini ditayangkan dalam upaya menaikkan kelas brand Nexian ke level berikutnya sekaligus mengukuhkan brand Nexian sebagai sang juara lokal yang berhasil menembus persaingan di antara brandbrand global.

“Mengapa atlet? Ini berhubungan dengan kondisi di tahun 2011 yang marak dengan ajang olahraga dari nasional maupun internasional, semisal SEA Games. Ketepatan memanfaatkan momen turut menentukan kesuksesan komunikasi iklan,” kata Head of Public Relation Selular Group Sufala Handri.

Saat menyeleksi atlet untuk ambassador iklan Sang Juara, Nexian bekerja sama dengan salah satu agensi iklan bernama OWL (Orange Water Land). Fokus yang ingin ditonjolkan pada iklan Sang Juara waktu itu ialah imageNext Generation” dari Nexian. “Karena itu, kami diharuskan mencari atlet-atlet yang berjiwa muda serta bisa mewakili setiap segmentasi produk Nexian. Dan itu cukup sulit,” ungkap Sufala.

Durasi iklan Sang Juara terbagi atas 60 detik, 45 detik, 30 detik, dan 15 detik. Waktu penayangan iklan pun dipilih sesuai dengan karakter iklan Sang Juara. Karena aura iklan ini terasa “macho banget”, tidak mungkin kalau disisipkan ke acara sinetron, paling mungkin disematkan pada program sport.

Lalu, untuk pemilihan media, Nexian juga cukup selektif. Media yang dipilih segmentasinya harus sedikit high. Karena yang dijual adalah image korporat, bukan image produk. Sekali lagi, media tersebut harus merepresentasikan Next Generation Nexian.

Upaya Nexian meniupkan pesan Sang Juara tidak sebatas pada aktivitas ATL (above the line), dalam kegiatan offline atau BTL (below the line) juga dilakoni. Pada event ulang tahun RCTI tahun lalu, Nexian sempat mengapresiasi pelanggan Nexian yang ke-10 juta dengan menggelari dia “Sang Juara”. Juga pada pergelaran Indonesia Cellular Show (ICS) 2011, Nexian sengaja menghadirkan booth-booth bertemakan Sang Juara. Produsen ponsel ini merilis 11 produk secara bersamaan yang dianggap mewakili image Sang Juara Nexian dengan menggandeng empat atlet yang menjadi ambassador Nexian waktu itu.

Alhasil, lanjut Sufala,  menengok penilaian berbagai survei dari lembaga survei independen, setelah iklan Sang Juara tersebut menggema, brand perception Nexian mengalami kenaikan. Kini, Nexian sudah tidak lagi disejajarkan dengan local brand, melainkan sudah naik ke global brand.

“Awalnya kami sulit percaya. Namun, setelah melihat sendiri hasilnya, ditambah dengan beberapa aktivitas kami yang mulai dilirik dan dianggap ‘mengganggu’ global brand tersebut, baru kami sadar dan memercayainya,” ungkap Falah.

Di masa depan, pria humoris ini berujar tidak menutup kemungkinan pihaknya akan kembali menggandeng atlet atau tokoh lain dalam iklan Nexian berikutnya. Terutama,  karena Nexian ingin menegaskan komunikasi bahwa Nexian tetaplah brand bercita rasa lokal meski sudah menjadi bagian dari keluarga Si2i Limited. Secara brand, Nexian memang telah berubah, kini menjadi “S Nexian”.

Namun, karakter lokalnya tidaklah memudar. Justru S i2i mengakuisisi Nexian karena ingin Nexian bisa menjadi brand ambassador S i2i untuk bertarung di pasar ponsel Tanah Air. Strategi S i2i sejatinya, menjagokan satu brand di bawah grup mereka untuk menangani satu wilayah atau negara. “Karena itu, oleh S i2i kami tetap dituntut untuk menjadi Sang Juara Lokal berkelas global di pasar Tanah Air,” tandas Sufala. (Andri Darmawan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.