Diusianya yang ke-40 HokBen Tegaskan sebagai Brand Lokal dan Pentingnya Sertifikat Halal

0
HokBen
Kika: Senior Manager Brand & Promotion Strategic HokBen, Agus Wijaya dan Public Relation Marketing Manager PT Eka Bogainti, Irma Wulansari
[Reading Time Estimation: 3 minutes]

Marketing.co.id – Berita Marketing | HokBen memang identik dengan restoran Jepang karena menu-menunya terinspirasi dari menu khas negeri matahari tersebut. Tak mengherankan banyak yang menyangka brand ini dimiliki oleh perusahaan asal Jepang. Padahal sejatinya HokBen yang berada di bawah naungan PT Eka Bogainti merupakan 100 persen perusahaan asli Indonesia.

“Memang saejarah awal Hoka Hoka Bento ada di Jepang, namun dalam perjalananya brand Hoka Hoka Bento kita sudah beli. Perihal menu juga sudah disesuaikan dengan lidah orang Indonesia, dan di Jepang sendiri merek Hoka Hoka Bento sudah tidak ada,” tutur Senior Manager Brand & Promotion Strategic HokBen, Agus Wijaya, saat jump pers 40 Years Together, Made It Better, di Gerai HokBen Alam Sutera, Tangerang, Rabu (20/8/25).

HokBen
Kika: Senior Manager Brand & Promotion Strategic HokBen, Agus Wijaya dan Public Relation Marketing Manager PT Eka Bogainti, Irma Wulansari

Sebagai brand yang terus berkembang di usianya yang ke-40 tahun, HokBen bersyukur karena telah begitu banyak mendapatkan pelanggan loyal. Meski begitu Agus menyadari masih ada yang harus ditingkatkan dari pelayanan HokBen untuk perbaikan ke depannya.

“Yang namanya komplain pasti ada, karena itu kami bersyukur kepada pelanggan yang memberi masukan dan komplain, sehingga mendorong kita untuk improve baik dari sisi kualitas produk maupun services, dan kebersihan (cleanness), dan lain-lain,” imbuh Agus.

Sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan loyal, HokBen menggelar program customer loyalty berhadiah mobil listrik dan hadiah lainya seperti smartphone, emas, dan voucher. Dalam catatan Marketing.co.id, ini merupakan program hadiah terbesar yang pernah dilakukan HokBen dalam sejarah berdirinya.

“Tahun ini kebetulan momentumnya 40 tahun HokBen, kita mau memberikan apresiasi kepada konsumen dengan grand prize mobil listrik, smartphone, emas, voucher. Makanya jumlah hadiahnya serba 40 unit. Cuma kalau hadiah mobil cuma ada 1 unit, gak mungkin 40 unit,” urai Agus sambil tersenyum.

Agus menegaskan, program customer loyalty sudah dilakukan sejak 5 tahun lalu, namun dilakukan terbatas melalui app dan web. “Kepada pelanggan yang bertransaksi melalui web dan app akan dapat poin yang biasanya dapat ditukar dengan free menu,” tandasnya.

Dukung Program Sertifikasi Halal dari Pemerintah

Seperti kita ketahui pemerintah tengah gencar memberikan Sertifikasi Halal kepada UMKM. Pemerintah memberikan berbagai kemudahaan kepada pelaku UMKM yang ingin mendapatkan Sertifikat Halal, termasuk kepada UMKM yang bergerak di bisnis F&B.

Public Relation Marketing Manager PT Eka Bogainti, Irma Wulansari, menegaskan setiap menu baru yang dikeluarkan HokBen selalu disertai dengan Sertifikat Halal. Irma juga menyambut baik program pemerintah yang memberi kemudahan pemberian Sertifikat Halal kepada UMKM.

Namun dia mengingatkan label Sertifikat Halal akan akan diuji oleh konsitensi produk itu sendiri, sejauhmana produk tersebut akan konsisten menjaga jaminan halalnya. Irma juga menuturkan, HokBen sangat menjaga kualitasnya agar sesuai dengan Sertifikat Halal, karena setiap tahun HokBen diaudit oleh BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) dan LP POM MUI (Lembaga Pemeriksa Halal – Majelis Ulama Indonesia).

“Sebenarnya HokBen mendapatkan yang terbaik (nilai A) untuk Sertifikasi Halal, jadi sebenarnya HokBen punya privilege untuk tidak diaudit setiap tahun, karena HokBen selama ini sudah menunjukkan konsistensi dalam jaminan halal, tapi audit tetap dilakukan juga, karena namanya audit tidak dilakukan terencana, setiap tahun ada petugas yang datang ke beberapa store HokBen, cek random apakah HokBen konsisten menjaga jaminan halal,” ungkap Irma.

Terkait Sertifikat Halal, HoKBen, kata Agus justru mendorong mitra-mitranya untuk mendapatkan sertifikat tersebut. “Karena kita juga hanya akan memilih mitra-mitra UMKM yang sudah bersertifikasi halal. Jadi kemudahan pemerintah memberikan Sertifikat Halal bukan sebuah ancaman, tapi peluang agar semakin banyak UMKM yang bersertifikat Halal dan menjadi mitra kita,” tuturnya.

Agus mengatakan, sebanyak 90 bahan baku HokBen bersumber dari dalam negeri yang juga dipasok oleh UMKM. “Kita terus membuka cabang, terutama di luar area Jabodetabek atau luar Jawa, tentu kita tidak mungkin mensuplai bahan baku dari Jabodetabek, kita merangkul UMKM-UMKM di area terdekat store kami seperti sayuran segar, telur, tahu, dan kita meng-encourage mitra-mitra kita untuk memiliki sertifikat halal,” ucap Agus.