Konser musisi internasional membawa efek domino bagi sektor ekonomi, salah satunya di industri perhotelan
Marketing.co.id – Berita Marketing | Sepanjang 2024, Indonesia terutama Jakarta sudah kedatangan banyak musisi internasional maupun nasional yang menggelar konser dalam skala besar. Sebut saja Jonas Brothers di Februari, NCT Dream yang menyapa fansnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, serta Ed Sheeran dan Bruno Mars yang menggebrak Jakarta International Stadium, masing-masing pada Maret dan September.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno periode 2020-2024 menyebut, setiap konser bisa membawa efek domino, terutama dalam menggerakan sektor ekonomi kreatif. Sandiaga mencontohkan jika target penonton Ed Sheeran 50 ribu pengunjung, maka menurutnya konservatif direct impact-nya bisa mencapai lebih dari Rp100 miliar.
“Tipikal spending wisatawan nusantara hingga 50 ribu penonton, direct impact-nya Rp100 miliar lebih,” ujar Sandiaga seperti dikutip dari situs Kemenparekraf.
RedDoorz pun turut merasakan dampak positif dari gelaran konser-konser tersebut. Peningkatan permintaan akomodasi terlihat signifikan pada properti-propertinya yang terletak di sekitar venue langganan konser, seperti Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta International Stadium (JIS), ICE BSD, dan Beach City International Stadium.
Head of Marketing RedDoorz Cut Nany Indriani mengatakan bahwa konser memiliki dampak yang substansial bagi industri perhotelan, terutama bagi properti yang dekat dengan lokasi acara. “Properti kami mengalami lonjakan okupansi yang sering kali mencapai 85-100%, seperti yang terlihat di area GBK, JIS, ICE BSD, dan JIEXPO. Permintaan akomodasi yang tinggi selama acara tersebut berdampak pada terjual habisnya kamar di properti kami dan peningkatan tarif kamar,” ujarnya.
Salah satu properti yang mencatat performa menonjol adalah RedDoorz Plus Near Ancol, yang mencapai okupansi 100% selama dua hari berturut-turut saat Bruno Mars menggelar konser di Jakarta International Stadium. Dengan kapasitas 46 kamar, properti ini terjual habis berkat tingginya antusiasme para penggemar.
Tidak hanya meningkatkan okupansi, beberapa properti RedDoorz juga kini dikenal di kalangan penikmat konser, dengan banyak tamu yang kembali memesan secara konsisten setiap ada konser. “Kami sering melihat tamu yang sama setiap kali ada konser, seolah mereka memiliki komunitas yang selalu hadir di setiap acara. Bahkan, staf kami mengenali nama-nama mereka, dan mereka selalu memilih properti kami untuk menginap di acara berikutnya,” jelas Narno, pengelola RedDoorz Plus Near Ancol.
Di luar periode konser, perilaku tamu terlihat berbeda. Mayoritas tamu RedDoorz adalah pebisnis yang menginap singkat, biasanya hanya satu malam. Namun, selama konser besar terutama konser musisi Korea, kebiasaan tamu berubah, banyak yang memesan untuk 2-3 malam.
Beberapa tamu menginap dua malam untuk berjaga-jaga jika mendapatkan tiket hari pertama atau kedua, sementara yang lain datang sehari sebelum konser dan memperpanjang masa inap hingga acara selesai. Hal ini juga meningkatkan pola pengeluaran mereka selama menginap.
Indonesia terutama Jakarta, masih menjadi magnet bagi musisi Internasional yang sudah mengumumkan rencana konser mereka hingga tahun depan. November 2024, penyanyi Dua Lipa akan menggelar konser di Indonesia Arena. Beberapa properti RedDoorz dan multi-brand sekitar Indonesia Arena Senayan pun sudah mulai mencatatkan pemesanan, dan diyakini akan terus meningkat mendekati hari-H. Sementara pada Februari tahun depan, band Maroon V dan Green Day yang akan menyapa fansnya di tanah air.
RedDoorz terus mempersiapkan diri untuk menyambut lebih banyak konser mendatang dengan memperhatikan kualitas layanan, memastikan kebersihan kamar, serta kelancaran operasional properti, seperti air, AC, TV, dan Wi-Fi. Selain itu, staf dan petugas keamanan selalu siaga untuk melayani tamu yang sering datang di malam hari setelah konser berakhir.