Clarissa Tanoesoedibjo meraih Martech Excellence Award 2025 berkat inovasi Vision+ dalam memanfaatkan teknologi AI dan MarTech. Vision+ diakui sebagai pionir transformasi digital di industri OTT Indonesia.
Marketing.co.id – Berita Marketing | Deputy CEO Vision+ Clarissa Tanoesoedibjo kembali mencatat prestasi membanggakan. Ia meraih dua penghargaan pada ajang Martech Excellence Award 2025 yang digelar di Kempinski Grand Ballroom, Jakarta, kamis (20/11).
Penghargaan tersebut diberikan untuk Vision+ sebagai Best Engagement Strategy (Web), serta untuk Clarissa Tanoesoedibjo sebagai Martech Visionary Award atas kontribusinya dalam pengembangan strategi martech dan pemanfaatan kecerdasan buatan (AI).
Country Manager Netcore Cloud Vinayak Kaushik menyampaikan bahwa kerja sama Netcore dan Vision+ telah berjalan hampir tiga tahun. Selama periode tersebut, Vision+ dinilai berhasil menunjukkan komitmen kuat dalam berinovasi, terutama dalam pemanfaatan teknologi dan martech.
“Cara Vision+ berinovasi dan memanfaatkan kekuatan teknologi, khususnya martech dan AI, sungguh brilian. Begitu pula dengan kepemimpinan Clarissa dalam membimbing tim untuk terus berinovasi,” ujar Vinayak dikutip dari Sindonewscom.
Baca Juga: Daftar Lengkap Pemenang Martech Excellence Award 2025
Menurutnya, penghargaan yang diberikan kepada Clarissa merupakan bentuk apresiasi atas visinya dalam mendorong transformasi digital Vision+ melalui penggunaan AI, serta keberhasilan menciptakan strategi pertumbuhan di pasar Indonesia.
Lebih lanjut, Vinayak menambahkan bahwa Netcore dan Vision+ telah menyusun roadmap untuk memperluas kolaborasi. Fokus utama kedua perusahaan mencakup meningkatkan skala layanan Vision+ di Indonesia, mengembangkan pengalaman pengguna berbasis AI, mendorong pertumbuhan bersama di ekosistem OTT nasional, dan menjadikan Vision+ sebagai platform OTT nomor satu di Indonesia.
Baca Juga: Agentic Marketing, Solusi AI untuk Efisiensi, Personalisasi, dan ROI
Vision+ memanfaatkan beragam teknologi dari Netcore untuk mendorong pertumbuhan pengguna dan meningkatkan pengalaman menonton. Beberapa implementasi yang dilakukan meliputi survei dalam aplikasi (in-app survey) untuk memahami preferensi penonton, rekomendasi konten berbasis AI, push notification pintar untuk menarik kembali pengguna, dan in-app messages yang disesuaikan dengan perilaku penonton.
Seluruh teknologi tersebut membantu Vision+ meningkatkan jumlah pelanggan premium, mengembalikan penonton yang tidak aktif, dan memastikan pengguna menemukan konten paling relevan.
