Bukan hanya Keahlian dan Bakat

shutterstock_20948038webJoko adalah seorang profesional yang mempunyai bakat dan keahlian hebat dalam bidangnya. Kebetulan saat itu perusahaan tempat Joko bekerja baru mendapat proyek yang sangat memerlukan keahliannya. Tambahan lagi, proyek tersebut mempunyai deadline yang sangat ketat. Joko sedang menunggu-nunggu kapan ia dipanggil Bos untuk segera mengerjakan proyek tersebut. Tetapi, apa yang terjadi? Bos ternyata memanggil seorang tenaga freelance dari luar dan segera menyetujui kontrak dengan orang tersebut. Mengapa demikian?

Banyak orang percaya bahwa untuk maju dan sukses dalam karier, kita harus memiliki keahlian dan kemampuan terbaik. Tetapi, banyak orang yang pintar dan ahli ternyata tidak sukses dalam kariernya. Mengapa demikian? Pertanyaan yang sama dengan alinea pertama di atas. Jawabannya sangat sederhana. Karena kemampuan saja tidaklah cukup tanpa disertai dengan “kepercayaan dan kehandalan”.

Di zaman yang penuh dengan ketidakpastian, semua orang mencari seseorang yang memenuhi dua kriteria berikut: dapat dipercaya dan dapat diandalkan. Jika perusahaan atau seorang individu memerlukan tenaga untuk menyelesaikan suatu pekerjaan, kebanyakan dari mereka akan bertanya:

“Siapa yang bisa dipercaya?”

“Siapa yang bisa diandalkan?”

Orang sepintar dan sehebat apapun biasanya tidak akan terpakai jika tidak bisa memenuhi dua pertanyaan tersebut dengan jawaban “iya”. Tips-tips berikut di bawah ini, bila diterapkan, akan mampu membuat diri Anda dengan cepat mendapat kepercayaan dari orang lain. Lalu mereka akan dengan senang hati mengatakan, “Jangan kuatir, dia orangnya bisa diandalkan.”

Tepat Waktu

Dalam setiap bisnis, waktu adalah faktor yang paling krusial. Lima menit saja bisa berarti banyak—karena banyak orang benci menunggu, walaupun cuma lima menit. Tepat waktu adalah salah satu sifat dan kebiasaan seseorang yang bisa menghasilkan kepercayaan instan dari orang lain. Orang yang memakai arloji tetapi selalu terlambat adalah orang yang tidak mampu membeli baterai untuk arlojinya. Jika Anda mengerjakan segala sesuatunya tepat waktu, maka Anda sudah memenuhi syarat pertama untuk bisa dipercaya dan dapat diandalkan.

Sesuaikan Perbuatan dengan Perkataan

Kualitas dari seseorang adalah hanya dari apa yang ia perbuat dan apa yang ia katakan. Jika perbuatan tidak sesuai dengan perkataan, maka kepercayaan dan keandalan hanyalah omong kosong. Orang yang terlalu banyak bicara dan janji kebanyakan adalah orang yang tidak bisa menepati janjinya. Sebaliknya, orang yang berbuat dan memberi lebih banyak daripada omongan dan janjinya adalah orang yang bisa dipercaya dan bisa diandalkan.

Jangan Mudah Dialihkan

Dengan adanya begitu banyak gangguan pada zaman sekarang, sangat sulit untuk bisa mengerjakan dan menyelesaikan segala sesuatu. Pernahkah Anda melirik ke arah sekretaris yang lewat ketika Bos sedang berbicara serius? Atau, Anda tiba-tiba sibuk menulis status di Facebook ketika sedang menerima telepon penting dari klien? Hal-hal tersebut mungkin lebih mudah diatasi. Tetapi, bagaimana jika gangguan datang dari sesama rekan kerja yang suaranya seperti kaleng rombeng, atau suka memutar musik keras-keras di saat suasana kerja?

Orang yang bisa dipercaya dan bisa diandalkan tidak akan mudah terganggu dan tidak mudah dialihkan perhatiannya. Orang yang senang bercanda sekalipun, harus mampu membedakan mana situasi bercanda dan mana situasi serius. Orang yang bisa dipercaya dan dapat diandalkan adalah mereka yang fokus dan bisa mengatur prioritas pada hal yang ia kerjakan.

Jangan Banyak Alasan

“Maaf, anjing saya memakan telepon genggam saya, sehingga saya tidak bisa menelepon klien Anda.” Begitu banyak orang yang sangat ahli dalam membuat alasan. Dalam beberapa situasi dan kondisi, alasan yang Anda berikan mungkin masih bisa diterima. Tetapi, bila sudah terlalu sering dan berlebihan, orang lain akan menganggap Anda hanya mengada-ada.

Setiap alasan yang diberikan pun tetap harus ada follow-up-nya. “Maaf, anjing saya memakan telepon genggam saya. Tapi, saya sudah membeli yang baru dan akan menelepon klien Anda sekarang juga.” Jika terpaksa harus memberi alasan, maka Anda harus berusaha sebaik mungkin untuk memberikan kompensasinya. “Maaf, saya harus pergi keluar kota besok pagi, tetapi saya bisa datang dan menyelesaikannya malam ini juga.”

Orang yang bisa dipercaya dan dapat diandalkan selalu berusaha meminimalkan alasan, dan bukan melebih-lebihkannya.

Bertanggung Jawab

Orang yang bisa dipercaya dan dapat diandalkan adalah orang yang bertanggung jawab. Seberat atau seringan apa pun tugas yang diberikan, Anda mempunyai tanggung jawab untuk menyelesaikannya. Jika berat tugas yang diberikan, jangan buat terlalu banyak alasan. Sebaliknya, jika tugas yang diberikan ringan, jangan anggap enteng.

Jika seseorang menyerahkan pekerjaan, itu berarti Anda telah diberikan kepercayaan untuk menyelesaikannya. Sebelum menerima suatu tugas, sudah seharusnya Anda menimbangnya terlebih dahulu. Apakah bisa diselesaikan? Apakah bisa diselesaikan tepat waktu? Jika merasa tidak mampu menyelesaikannya, lebih baik katakan secepatnya dan cari cara bagaimana atau siapa yang bisa menyelesaikannya.

Jika suatu tugas sudah diberikan kepada Anda, janganlah mengoper tanggung jawab, sekalipun tugas tersebut didelegasikan ke orang lain. Boleh jadi, tugas Anda tersebut dikerjakan oleh orang lain. Tetapi jika ada yang tidak beres, Andalah yang tetap harus bertanggung jawab untuk menyelesaikannya. Pekerjaan bisa dialihkan, tetapi tidak demikian dengan tanggung jawab.

Dapatkan Sebanyak Mungkin Referensi

Tak ada yang lebih meyakinkan daripada referensi yang berasal dari seseorang yang mempunyai reputasi baik tentang betapa hebat dan andalnya Anda. Jika ada seorang yang reputasinya baik berbicara tentang Anda yang bisa dipercaya dan bisa diandalkan, orang lain pun akan langsung mempunyai anggapan yang sama.

Sebaliknya, jika Anda menganggap diri sendiri sebagai orang yang terpercaya dan bisa diandalkan, coba sebutkan beberapa nama yang mempunyai anggapan serupa. Jika tidak ada, anggapan tersebut hanyalah omong kosong.

Selesaikan Semua yang Sudah Dimulai

Orang yang bisa dipercaya dan dapat diandalkan adalah orang yang menyelesaikan semua hal yang sudah ia mulai. Seseorang bisa saja memulai banyak hal dan mengerjakan banyak pekerjaan. Tetapi, apakah semuanya bisa ia selesaikan? Lebih baik mengambil dan menyelesaikan satu pekerjaan daripada mengerjakan 10 pekerjaan, tapi tidak ada yang selesai. Finish what you start.

“Orang yang bisa dipercaya adalah orang yang bisa diandalkan. Sebaliknya juga demikian.” (Majalah MARKETING/Ivan Mulyadi)

1 COMMENT

  1. Thanks atas Artikelnya….shg bisa mengingatkan kami kembali,disaat-sat kami lalai dengan basic tersebut diatas.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.