BNP Paribas meluncurkan kembali produk investasi reksa dana campuran, ‘BNP Paribas Equitra’. Reksa Dana ini hadir untuk memenuhi kebutuhan investor pemula yang ingin berinvestasi pada instrument investasi yang relatif stabil seiring dengan pergerakan pasar dan memberikan imbal hasil bulanan melalui pembagian hasil investasi dalam bentuk tunai.
Dengan reksa dana ini investor juga tidak perlu repot memikirkan alokasi aset, karena Manajer Investasi akan melakukan alokasi aset yang aktif pada efek saham, obligasi, atau instrumen pasar uang, guna menghadapi gejolak pasar lokal maupun global. Dalam upayanya untuk memberikan hasil investasi yang lebih stabil, eksposur BNP Paribas Equitra di efek saham akan dibatasi, guna mengurangi fluktuasi akibat pergerakan pasar saham. Selain itu BNP Paribas Equitra tidak memiliki minimum pembelian sehingga sangat sesuai bagi investor pemula yang ingin mulai mencoba berinvestasi.
Vivian Secakusuma, Presiden Direktur, PT BNP Paribas Investment Partners mengatakan, sebelumnya strategi BNP Paribas Equitra hanya fokus untuk meminimalisir risiko. Namun, melihat kondisi pasar yang terus berubah, investor kini menginginkan produk yang dapat memberikan imbal hasil yang lebih stabil bagi investasi mereka. “Kami juga menambahkan fitur pembagian imbal hasil secara tunai setiap bulannya kepada para investor. BNP Paribas Equitra kini telah tersedia di 13 bank mitra distribusi kami dan 3 perusahaan sekuritas online, sehingga membuat produk ini mudah diakses bagi para calon investor,” tuturnya.
“Kami menerima tanggapan yang positif dari para mitra distribusi kami, dimana sejak strategi baru tersebut dijalankan, jumlah dana kelolaan reksa dana telah berkembang hingga 107% dalam 2 (dua) bulan, atau mencapai Rp 105,31 miliar di akhir Januari 2018. Dengan pengelolaan alokasi aset yang aktif, kinerja investasi reksa dana sangat bersaing. Kami berharap perkembangan reksa dana ini dapat terus berlanjut” ujar Vivian.