Platform baru ini memanfaatkan pengetahuan dan pengalamannya dalam embedded insurance dan Ignite, platform perantara penjualannya.
Marketing.co.id – Berita Marketing | Igloo, perusahaan teknologi asuransi regional, meluncurkan platform direct-to-consumer (D2C) di Indonesia. Dengan diluncurkannya platform igloo.co.id, masyarakat Indonesia kini dapat memilih produk asuransi yang sesuai dengan gaya hidupnya. Platform ini diluncurkan untuk menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia yang semakin memahami pentingnya pengelolaan keuangan, termasuk perlindungan dari risiko keuangan.
Menurut data OJK, tingkat penetrasi asuransi di Indonesia hanya 2,7%, lebih rendah dibandingkan negara ASEAN lainnya. Igloo yakin platform D2C-nya dapat secara proaktif meningkatkan penetrasi, inklusi, dan literasi digital, terutama di kalangan generasi muda yang melek teknologi dan sangat sadar akan risiko keuangan. Hal ini membuat generasi muda cenderung memiliki literasi keuangan yang lebih baik, dan terdorong untuk mengamankan masa depan mereka.
Dengan dikenalkannya platform ini, jangkauannya kini meluas ke seluruh area bisnis asuransi, menyusul keberhasilannya dalam model embedded insurance dan platform mitra keagenan. Platform baru ini akan memungkinkan Igloo memanfaatkan jaringan asuransi dan keahliannya untuk menawarkan produk asuransi mikro yang disesuaikan dengan konsumen digital, dengan fokus memberikan pengalaman yang sederhana, lancar, dan berpusat pada pengguna. Peluncuran igloo.co.id diharapkan dapat semakin meningkatkan akses terhadap asuransi, sejalan dengan misinya untuk menyediakan asuransi bagi semua orang.
Di igloo.co.id, pelanggan dapat memilih berbagai produk dalam lima kategori: asuransi hewan peliharaan, perjalanan, mobil, sepeda motor, dan kendaraan listrik. Igloo juga berencana memperluas penawaran produknya dengan menyertakan asuransi kecelakaan diri pada akhir Oktober. Produk-produk ini memiliki premi yang terjangkau mulai dari Rp 20.000 hingga Rp 700.000.
Co-founder dan CEO Igloo Raunak Mehta mengatakan bahwa setelah menunjukkan keberhasilan dalam distribusi asuransi online dan mendorong digitalisasi mitra keagenan, Igloo berada di posisi yang tepat untuk menawarkan platformnya sendiri. “Kami akan memberikan keleluasaan kepada konsumen untuk menjelajahi, mempelajari, dan memilih produk asuransi yang paling sesuai. Dengan demikian, kami dapat mengatasi tantangan penting terkait aksesibilitas, keterjangkauan, dan transparansi informasi yang selama ini menjadi tantangan adopsi asuransi di Indonesia,” katanya.
Memanfaatkan kemampuan teknologinya yang tangguh, platform ini menawarkan pengalaman pelanggan yang lancar. Fitur-fitur unggulannya meliputi Fast Quotes yang memungkinkan pengisian formulir asuransi dengan cepat, Buy-Now-Upload Later yang memungkinkan pengajuan dokumen yang mudah, dan Claims Support untuk membantu pelanggan selama proses klaim. Berbagai dukungan pelanggan juga tersedia melalui WhatsApp, telesales, dan saluran khusus digital.
Head of D2C Igloo Indonesia Delta Andreansyah menambahkan bahwa igloo.co.id telah mendapat daya tarik sejak peluncuran perdananya Mei lalu, menarik hampir 20.000 pengunjung perbulan dengan upaya pemasaran yang minimal.
“Selama periode soft launch, kami menemukan bahwa pelanggan menghargai proses pembelian yang mudah dan layanan pelanggan yang andal. Kemudian, kami gunakan insight tersebut untuk menciptakan platform yang kami banggakan ini. Kami terus menyempurnakan produk berdasarkan masukan konsumen, dengan tujuan untuk memahami pasar dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan,” ujarnya.
Sebelumnya, Igloo telah bekerja sama dengan DANA, Bukalapak, dan Tokopedia untuk menyediakan embedded insurance di platformnya, yang pada akhirnya berhasil meningkatkan akses asuransi bagi pelanggan di seluruh Indonesia. Melalui teknologi dan inovasinya, Igloo berencana hadir di setiap titik rantai nilai asuransi untuk mencapai misinya dalam mendigitalkan dan mendemokratisasi industri asuransi.