Marketing – Transformasi digital dan revolusi industri yang mulai masif mendorong BCA untuk turut memajukan ekonomi digital di Indonesia. Menggandeng Digitaraya, akselerator yang didukung Google Developers Launchpad sebagai partner program akselerator serta KUMPUL sebagai partner manajemen komunitas dan co-working space, BCA meluncurkan SYNRGY. Pendaftaran program SYNRGY telah dibuka di situs www.synrgy.id dan akan ditutup pada 17 Mei 2019.
Menurut data Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi bulan Oktober 2018 lalu, jumlah startup di Indonesia kian bertambah setiap tahunnya. Tercatat, melalui skema Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (PPBT) dan Calon Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (CPPBT), dari 52 startup dan calon startup pada 2015, menjadi 956 pada 2018. Dan diperkirakan akan meningkat menjadi lebih dari 1000 startup pada 2019.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, pertumbuhan pengguna internet di Indonesia semakin bertambah secara signifikan setiap waktunya. Hal ini menunjukkan Indonesia tengah menikmati geliat digitalisasi, sehingga memunculkan banyak platform startup.
“Laju positif startup di Indonesia juga menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa, dan terdiri dari segmen kreatif dalam rangka menjawab kebutuhan masyarakat zaman now. Latar belakang inilah yang mendorong kami untuk turut mendukung pertumbuhan startup di Indonesia dengan satu wadah bernama SYNRGY,” urai Jahja.
SYNRGY adalah wadah kolaborasi dan akselerator untuk para komunitas startup guna mendorong pertumbuhan dan inovasi di industri digital. SYNRGY juga menjadi innovation hub yang disiapkan untuk membantu startup mengembangkan bisnis mereka dengan lebih cepat dan lebih baik. Startup berkesempatan untuk bergabung dengan SYNRGY dan mendapatkan akses ke program – program tersebut, salah satunya program akselerator yang akan dijalankan oleh Digitaraya dengan dukungan Google Developers Launchpad .
Program akselerator tersebut akan berlangsung selama 3 bulan, dimana setiap bulannya akan digelar bootcamp yang intens untuk mendukung produk dan pengembangan bisnis para startup. Tidak hanya bootcamp, SYNRGY juga akan menghubungkan para startup dengan mentor-mentor kompeten termasuk dari Google, untuk berkonsultasi langsung dengan mentor, membukakan akses kepada para investor, dan menghubungkan startup dengan BCA.
“Saya termotivasi oleh komitmen BCA sebagai salah satu bank komersial terkemuka di Indonesia untuk mendukung pertumbuhan startup fintech yang menjanjikan di negara ini. Dampak potensial dari para startup muda ini luar biasa di sektor yang, meskipun sudah menerima banyak perhatian, masih memiliki peluang signifikan untuk perubahan yang inovatif serta pertumbuhan. Dengan menggabungkan kekuatan dengan Google Developers Launchpad kami akan dapat menawarkan dukungan yang tak tertandingi untuk startup SYNRGY terpilih, “kata Nicole Yap, VP Strategy Digitaraya.
Jahja menegaskan, sebagai institusi yang juga mengandalkan digitalisasi, BCA kian terbuka untuk menjalin kerja sama dengan startup di Indonesia yang juga menjadi penggerak ekonomi digital. Melalui SYNRGY lanjut Jahja, diharapkan para startup memperoleh program pembekalan secara maksimal untuk mendukung produk-produk yang akan diluncurkan.
“Karena di wadah ini, para startup akan terhubung dengan para mentor lokal maupun global, dibekali metode dan tools serta terhubung dengan ekosistem investor dan komunitas startup lainnya,” tutup Jahja.