Marketing.co.id – Berita Financial Services | PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung ekonomi halal di Indonesia dengan mengadakan Workshop dan Sertifikasi Halal UMKM BCA 2024. Acara ini dilaksanakan di Kantor Wilayah IV BCA, Makassar, Sulawesi Selatan, dan dihadiri oleh 101 pelaku UMKM dari wilayah tersebut.
Kepala Kantor Wilayah IV BCA Makassar, Harijanto, menekankan pentingnya peran UMKM dalam perekonomian nasional. “Kami menyadari peran penting UMKM dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Melalui program Workshop Sertifikasi Halal 2024, BCA berkomitmen mendukung perkembangan bisnis UMKM dengan memberikan akses serta pemahaman mengenai sertifikasi halal dalam kategori self declare. Dengan ini, kami harap pelaku UMKM dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kualitas produk serta skala usahanya,” ujar Harijanto.
Dalam upaya mendukung UMKM, BCA tidak hanya mengadakan pelatihan tetapi juga memberikan bantuan biaya sertifikasi halal kepada para peserta. Selain itu, peserta workshop juga mendapatkan beberapa penawaran menarik, seperti pembukaan rekening online, pembukaan Kartu Kredit BCA online, aktivasi metode pembayaran via QRIS, dan fasilitas pembiayaan usaha (KUR) serta produk konsumtif lainnya.
Berdasarkan survei dari Kementerian Koperasi dan UKM RI, omzet pelaku usaha rata-rata meningkat sebesar 8,5% setelah memperoleh sertifikat halal. Fakta ini menunjukkan bahwa produk bersertifikat halal sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA, Hera F Haryn, menyatakan, “Kami berharap fasilitas sertifikasi halal ini dapat memberikan dampak positif terhadap kualitas produk UMKM. Sebagaimana kita ketahui, Indonesia merupakan negara kedua dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Sertifikasi halal menjadi kebutuhan yang tak terelakkan bagi suatu produk di Indonesia.”
Untuk tahun ini, BCA berencana menerbitkan sertifikat halal bagi 2.000 UMKM di seluruh Indonesia. Pada tahun 2023, BCA telah membantu penerbitan 1.000 sertifikat halal bagi UMKM yang mayoritas dijalankan oleh perempuan di 10 kota/kabupaten di sembilan provinsi. Upaya ini menjadikan BCA lembaga kedua nasional dengan kuota sertifikat halal terbanyak pada tahun 2023.
EVP Bisnis Komersial & SME BCA, Freddy Iman, menambahkan, “Melalui dukungan ini, diharapkan akan ada lebih banyak UMKM yang terdorong untuk meningkatkan kualitas produknya melalui sertifikasi halal.”
Dukungan BCA terhadap UMKM juga tercermin dari penyaluran kredit UMKM yang tumbuh sebesar 13,5% YoY, mencapai Rp110,4 triliun per Maret 2024. Dalam rangka terus mendorong penyaluran kredit ke sektor ini, BCA memberikan promo suku bunga kredit bagi debitur komersial dan UMKM yang bergerak dalam Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan.
Dengan inisiatif ini, BCA berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas dan daya saing produk UMKM di pasar nasional maupun internasional, khususnya dalam sektor ekonomi halal.