Avian Salurkan Sarana Cuci Tangan di 150 Sekolah

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Marketing.co.id – Berita Properti | Seperti diketahui, sejumlah sekolah di Indonesia akan kembali menggelar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara tatap muka di dalam kelas. Untuk itu, Avian Brands berinisiatif menggalakkan kampanye “Avian Brands untuk Sekolah Sehat”. Kampanye ini bekerjasama dengan 150 sekolah di seluruh Indonesia, menghadirkan sarana cuci tangan yang dipasang di 6 titik strategis dalam area sekolah.

Pemerintah secara khusus memberikan peraturan protokol kesehatan yang harus dijalankan sebagai syarat mutlak bagi sekolah yang melaksanakan pembelajaran tatap muka. Ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 agar tidak ada klaster baru di lingkungan sekolah.

Novi Christiana, Deputy Marketing Director Avian Brands mengatakan, dengan melihat kondisi tersebut, produsen cat nasional Avian Brands berinisiatif menggalakkan kampanye tersebut. Bertajuk “Avian Brands untuk Sekolah Sehat”, merupakan bentuk komitmen Avian Brands terhadap dunia Pendidikan.

Baca juga: Jaga Imunitas Tubuh dengan Berpikir Positif dan Perilaku Hidup Bersih

“Kami ingin mengajak semua orang berpartisipasi dalam menjaga kesehatan di lingkungan sekolah, terutama dengan adanya pandemi Covid-19 ini,” ujar Novi.

Belum lagi, menurut data World Health Organization (WHO), ada sebanyak 3 miliar orang (40% populasi global) yang tidak memiliki sarana mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir. Avian Brands, lanjutnya, berharap dengan adanya sarana cuci tangan ini, kesehatan anak sekolah, guru, dan para pihak di lingkungan sekolah dapat terjaga.

Dalam kampanye “Avian Brands Untuk Sekolah Sehat”, Avian Brands mengajak seluruh pihak tanpa terkecuali melakukan 3 langkah mudah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, yaitu menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir, serta menjaga jarak.

Drs Yoyok Tri Haryoko, Kepala Sekolah dari SMK Negeri 3 Surabaya menambahkan, “Dengan keberadaan sarana cuci tangan yang diletakkan di titik-titik strategis, pelaksanaan protokol kesehatan dapat terjaga. Ini memberi ketenangan bagi anak murid, para orang tua, dan para pihak sekolah,” kata Yoyok.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here