Marketing.co.id – Berita Financial Services | PT Asuransi Jiwa Astra (Astra Life) telah mencapai pencapaian penting dengan mencatatkan lebih dari 2,3 juta tertanggung melalui produk asuransi jiwa kredit. Pencapaian ini disampaikan pada sesi Bincang-Bincang Astra Financial di Bandung, Jawa Barat, pada 21 Juni 2024.
Presiden Direktur Astra Life, Nico Tahir, menjelaskan bahwa Astra Life menyediakan berbagai produk asuransi seperti asuransi jiwa kredit, asuransi mikro, dan asuransi kumpulan serta DPLK, yang melengkapi value chain otomotif Astra.
Astra Life memberikan perlindungan atas risiko tutup usia dan/atau cacat total dan tetap yang dihadapi debitur, untuk membayarkan sisa pinjaman debitur kepada perusahaan pembiayaan. Perusahaan mendistribusikan produknya melalui berbagai jalur, termasuk Bancassurance, Digital, Direct, Group Business, DPLK, serta kemitraan dengan perusahaan pembiayaan dan asuransi di bawah Astra Financial.
Astra Life juga membangun sinergi dengan layanan keuangan berbasis digital seperti AstraPay, Moxa, dan Bank Saqu. Upaya ini merupakan bagian dari visi Astra Life untuk membawa asuransi jiwa ke setiap rumah dan keluarga.
Hingga Kuartal I 2024, Astra Life berhasil tumbuh di tengah tantangan dengan melindungi lebih banyak nasabah dan meningkatkan pelayanan melalui variasi produk dan beragam kanal distribusi. Pada tahun 2023, Astra Life mencatat Premi Bruto (gross written premium/GWP) senilai Rp1,4 Triliun dan total aset sebesar Rp7,4 Triliun, serta membukukan laba positif.
Nico Tahir, Presiden Direktur Astra Life, mengatakan, ‘Kini, menginjak tahun ke-10, Astra Life telah melindungi 3,6 juta tertanggung atau telah bertumbuh sekitar 8x lipat sejak perusahaan pertama kali berdiri di tahun 2014. Tahun 2024 ini menjadi momentum ulang tahun dengan semangat dan tema #Sedekade dimana kami ingin menjangkau lebih banyak nasabah dan melayani lebih baik lagi melalui berbagai produk dan kanal distribusi yang kami miliki.”
Dalam rangka ulang tahun ke-10, Astra Life menggelar program CSR untuk 15 sekolah di Penajam Paser Utara, Ibu Kota Negara (IKN). Program ini meliputi donasi 150 paket peralatan sholat untuk 15 sekolah dari tingkat SDN hingga SMKN, donasi laptop untuk dua sekolah, dan kelas literasi keuangan untuk 200 siswa SMKN. Inisiatif ini mendukung program peningkatan literasi dan inklusi keuangan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
