Operator selular Tri mengklaim memiliki 55,5 juta pelanggan di Indonesia. Sebuah prestasi yang cukup mengejutkan, mengingat perusahaan ini termasuk operator yang jarang menggelar campaign dan beriklan.
Menurut Randeep Singh Sekho, Presiden Hutchinson 3 (Tri) Indonesia, angka 55,5 juta merupakan pelanggan aktif (active user). Tidak peduli apakah kartu Tri yang digunakan pelanggan sebagai kartu utama atau kartu kedua. Karena menurut Randeep hal biasa pelanggan di Indonesia menggunakan lebih dari kartu selular.
Hasil survei lembaga riset independen Royan Morgan, sebanyak 70 persen pelanggan provider ini berusia 15 hingga 25 tahun. “Kami adalah operatornya anak muda, dan kami ingin memberikan inspirasi dan pengaruh positif bagi mereka untuk mewujudkan apa yang telah menjadi mimpi dan ambisi dalam hidupnya,” tutur Randeep dalam jumpa pers menyambut HUT ke-9 Tri di Lotte Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan (30/3).
Sementara itu, Muhammad Buldyansyah, Wakil Presiden Direktur Presiden Hutchinson 3 (Tri) Indonesia mengatakan, dengan 55,5 juta pelanggan masuk dalam tiga besar operator selular di Indonesia.
Prestasi lain yang dicapai provider ini di usianya yang ke-9, sebagai penyedia layanan data terbesar kedua di Indonesia. Indikasinya setiap hari jaringan Tri menghantar 1200-1300 Terabyte/hari atau sekitar 40.000 Tb per bulan. “Tri juga menjadi operator dengan penetrasi smartphone tertinggi, mencapai 80 persen,” jelas Buldyansyah.
Besarnya konsumsi data dan tingginya penetrasi Smartpone di kalangan konsumen Tri selaras dengan profil pengguna Tri yang sebagian besar segmen anak muda. Segmen anak muda sangat haus akan layanan data dan adaptif terhadap smartphone. “Positioning Tri memang untuk anak muda,” tandas Buldyansyah.
Ke depan, Tri ingin tumbuh secara kualitas dan kuantitas. Tri akan terus mengakuisisi pelanggan baru seraya mempertahankan pelanggan lama. Harapanny ARPU (Average Revenue Per User) pelanggan lama akan meningkat. “Angka ARPU kita masih lebih rendah 15-20 persen dari ARPU operator peringkat kedua,” jelas Buldyansyah.
Buldyansyah berkilah , kecilnya ARPU Tri karena fokus pada layanan data. Sementara ARPU kompetitor besar banyak disumbang layanan voice dan SMS (Short Message Service).
