Combiphar, perusahaan healthcare terkemuka, telah mencanangkan aksi sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya penanggulangan batuk.
Aksi sosial edukatif bertajuk “Batuk itu Ganggu” yang menyasar masyarakat luas, khususnya kaum muda ini diselenggarakan di kampus-kampus, perkantoran, hingga area transportasi publik di Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya.
Melalui aktivitas ini, Combiphar membagikan sekitar 100.000 masker pelindung Nexcare kepada masyarakat sembari melakukan edukasi terhadap pentingnya melindungi diri sendiri dan lingkungan sekitar dari gangguan batuk melalui penerapan gaya hidup yang sehat dan aman.
Hal ini selaras dengan pesan utama yang diusung mereka melalui produk andalannya OBH Combi yang kini hadir dengan kemasan terbaru.
“Aksi sosial ‘Batuk itu Ganggu’ yang kami gelar merupakan wujud komitmen Combiphar yang senantiasa berada di garis terdepan dalam memelopori gaya hidup sehat di kalangan masyarakat luas,” Weitarso Hendarto, Vice President Marketing Consumer Healthcare & Wellness PT Combiphar.
Menurutnya, melalui kampanye edukatif ini, Combiphar bersama produk andalannya OBH Combi ingin membangun kembali kesadaran masyarakat terhadap bahayanya membiarkan batuk berlarut-larut.
Melalui kampanye ini mereka juga ingin mengingatkan pentingnya mengonsumsi obat batuk yang aman dan berbahan dasar alami, serta perlunya memiliki budaya baru dalam mencegah serta menanggulangi batuk karena batuk itu benar-benar mengganggu, baik terhadap diri sendiri maupun orang lain.
Kegiatan ini, Combiphar menyasar masyarakat luas dengan gaya hidup yang rentan dengan gangguan batuk. Tingginya interaksi dengan kondisi luar ruang yang penuh debu dan polusi, kebiasaan mengonsumsi makanan-makanan yang tidak terjamin kebersihannya, dan rendahnya tingkat pemahaman terhadap jenis obat-obatan serta kandungannya yang aman.
Senior Brand Manager OBH Combi, Aryana Jasiman menambahkan, manfaat bahan alami Succus Liquiritiae yang terkandung di OBH Combi efektif berfungsi sebagai ekspektoran dan antitusif yang bekerja secara perifer, modifikasi viskositas cairan pada saluran pernafasan juga relaksasi otot polos sehingga mengurangi intensitas batuk.
Secara ilmiah kandungannya juga diakui oleh WHO, Chinese Pharmakope dan Herbal Pharmakope, British Herbal Compendium, dan German Standard Licence.
Editor: Sekar Ayu