Sunday, August 31, 2025
HomeDIGITAL & TECHNOLOGY28% Lulusan Laskar AI Perempuan, Lampaui Rata-rata STEM Nasional

28% Lulusan Laskar AI Perempuan, Lampaui Rata-rata STEM Nasional

[Reading Time Estimation: < 1 minute]

Marketing.co.id – Berita Digital | Indonesia kembali menambah talenta di bidang kecerdasan buatan (AI) lewat kelulusan 412 AI Engineer dari program beasiswa Laskar AI.

Program ini digagas Lintasarta, bagian dari Indosat Ooredoo Hutchison, bersama Dicoding dan NVIDIA, untuk mencetak tenaga ahli AI yang siap kerja di berbagai sektor industri.

Sejak dibuka pada November 2024, Laskar AI menarik 13 ribu pendaftar dari seluruh Indonesia. Setelah seleksi, 657 peserta—terdiri dari 547 mahasiswa/fresh graduate dari 197 kampus dan 110 profesional/dosen dari 70 institusi yang menjalani pelatihan intensif selama hampir satu semester. Mahasiswa menempuh 958 jam pembelajaran, sedangkan profesional mengikuti 626 jam.

Hasilnya, lebih dari 100 portofolio proyek AI dihasilkan, termasuk 13 proyek yang diakui sebagai pengganti skripsi oleh perguruan tinggi peserta.

“Penguasaan teknologi AI akan menjadi kunci daya saing bangsa di ranah global. Laskar AI bukan hanya memberi akses pendidikan berkualitas, tapi juga menjembatani talenta terbaik Indonesia menuju peluang kerja nyata,” ujar Bayu Hanantasena, President Director & CEO Lintasarta.

Program ini juga menorehkan capaian inklusivitas yakni 28% lulusan adalah perempuan, lebih tinggi dari rata-rata partisipasi perempuan di bidang STEM yang hanya 12%.

Narenda Wicaksono, Founder & CEO Dicoding, menambahkan, “Kami merancang kurikulum relevan industri, didukung infrastruktur mutakhir, sehingga lulusan siap mendorong inovasi di berbagai sektor.”

Dengan 412 lulusan siap kerja dan lebih dari 100 karya proyek, Laskar AI menjadi bukti kolaborasi industri, akademisi, dan pemerintah bisa melahirkan SDM AI berdaya saing global, sekaligus mendorong ekosistem teknologi yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.

RELATED ARTICLES

Most Popular