Marketing.co.id – Berita Digital |Â Google terus dikenal sebagai inovator teknologi yang menghadirkan berbagai produk dan layanan. Namun, tidak semua inovasi tersebut bertahan lama. Seiring perkembangan teknologi dan perubahan preferensi pengguna, Google secara rutin mengevaluasi portofolionya, termasuk menghentikan beberapa layanan. Sepanjang 2024, ada delapan produk dan layanan Google yang resmi dihentikan. Berikut daftarnya:
1. Chromecast: Beralih ke Era Google TV Streamer
Setelah beroperasi selama lebih dari satu dekade, Chromecast resmi dihentikan pada 2024. Diluncurkan pada 2013, dongle populer ini memungkinkan pengguna mengubah TV biasa menjadi smart TV melalui port HDMI. Namun, Google menggantinya dengan perangkat baru bernama Google TV Streamer.
Google TV Streamer tidak hanya mendukung platform streaming seperti YouTube TV, Netflix, dan Apple TV, tetapi juga menghadirkan 800 kanal TV gratis. Perangkat ini bahkan didukung oleh kecerdasan buatan (AI) untuk mengkurasi konten sesuai preferensi pengguna.
2. Google Podcast: Digantikan oleh YouTube Music
Diluncurkan pada 2018, Google Podcast bertujuan menghidupkan kembali tren podcast setelah Google Listen dan Play Music ditutup. Namun, popularitas podcast di platform ini tidak sebanding dengan YouTube. Akhirnya, Google mengintegrasikan fitur podcast ke YouTube Music dan menutup aplikasi Google Podcast pada 2024.
3. Google Play Film & TV: Digabung ke YouTube dan Google TV
Google Play Film & TV, layanan penyewaan dan pembelian konten, dihentikan awal tahun ini. Layanan ini kini digabungkan ke dalam YouTube dan Google TV, mempermudah pengguna untuk mengakses konten favorit mereka di satu platform.
4. Stack: Fitur PDF Beralih ke Google Drive
Stack, aplikasi pengelola dokumen berbasis PDF yang dirilis pada 2021, dihentikan pada September 2024. Meskipun dihapus, fitur serupa kini tersedia melalui Google Drive, memungkinkan pengguna untuk memindai dan mengatur dokumen secara lebih efisien.
5. VPN by Google One: Berfokus pada Google Fi Wireless
Diluncurkan pada 2020, VPN by Google One dirancang untuk memberikan perlindungan tambahan bagi pengguna Android. Namun, layanan ini dihentikan pada Juni 2024 karena kurangnya minat pengguna. Sebagai gantinya, Google menyediakan VPN bawaan pada perangkat Pixel 7 melalui layanan Google Fi Wireless.
6. Keen: Gagal Menyaingi Pinterest
Keen, proyek eksperimental Google untuk menyaingi Pinterest, resmi ditutup pada Maret 2024. Platform ini memungkinkan pengguna membuat koleksi konten berbasis minat, tetapi gagal menarik perhatian pengguna dalam skala besar. Semua data pengguna, termasuk unggahan dan tautan, telah dihapus oleh Google.
7. Tampilan HTML Dasar Gmail: Fokus pada Tampilan Standar
Awal tahun ini, Google menghentikan Tampilan HTML Dasar pada Gmail. Fitur ini awalnya dirancang untuk kompatibilitas dengan browser lama atau koneksi lambat. Kini, pengguna dialihkan secara otomatis ke Tampilan Standar, yang menawarkan fitur lebih canggih seperti dukungan pemformatan kaya, obrolan, dan integrasi Gemini.
8. Pixel Fold Generasi Pertama: Digantikan oleh Pixel 9 Pro Fold
Google resmi menyetop produksi Pixel Fold generasi pertama pada 2024. Keputusan ini seiring dengan peluncuran Pixel 9 Pro Fold dan seri Pixel 9 lainnya pada Agustus 2024. Meskipun sudah tidak diproduksi, Pixel Fold generasi pertama masih mendapatkan pembaruan sistem operasi dan keamanan hingga lima tahun sejak dirilis.
Kenapa Google Menutup Produk Ini?
Langkah Google menghentikan produk dan layanan biasanya didorong oleh berbagai alasan, termasuk:
- Perubahan teknologi: Produk tidak lagi relevan dengan kebutuhan pasar.
- Kurangnya minat pengguna: Pengguna beralih ke alternatif lain.
- Integrasi layanan: Mempermudah pengalaman pengguna dengan menggabungkan beberapa fitur ke platform yang sudah mapan.
Penutupan produk dan layanan oleh Google bukan berarti akhir dari inovasi. Sebaliknya, langkah ini mencerminkan fokus Google pada pengembangan teknologi yang lebih relevan dan efisien bagi penggunanya. Dengan menggantikan layanan lama dengan platform baru seperti Google TV Streamer dan YouTube Music, Google terus beradaptasi dengan kebutuhan zaman.
Bagaimana menurutmu? Apakah ada salah satu produk diatas yang kamu rindukan?
