JXB dan Sony Interactive Entertainment Singapore Persembahkan Aktivasi Ruang Publik di Kota Tua: Mural God of War Ragnarök dan Jelajah 9 Sudut Kota Tua
Marketing.co.id – Berita Digital | Jakarta Experience Board, Sony Interactive Entertainment Singapore (PlayStation), Pemprov DKI Jakarta melalui Disparekraf DKI Jakarta dan UPK Kota Tua menghadirkan rangkaian Aktivasi Publik Mural God of War Ragnarök dan Jelajah 9 Sudut Kota Tua, yang akan diselenggarakan pada 8 hingga 14 November 2022.
Program ini merupakan kolaborasi unik dengan memadukan unsur jelajah kota, aktivitas anak muda dan tren global. Diharapkan kolaborasi ini memberikan experience baru di kawasan Kota Tua seraya mendekatkan euforia peluncuran terbaru game God of War Ragnarök (PlayStation®5 / PlayStation®4) di Indonesia.
Hadir dalam Konferensi Pers (8/11), Kepala Disparekraf Provinsi DKI Jakarta Andhika Permata, Direktur Utama JXB Novita Dewi, perwakilan komunitas gaming Gema Cita Andika dan Seniman iMural Cep Toha.
Direktur Utama JXB Novita Dewi menjelaskan bahwa JXB sebagai aktivator Kota Tua secara konsisten akan terus menghadirkan aktivasi ruang publik yang menarik di Kawasan Kota Tua.
“Aktivasi Ruang Publik kali ini menggabungkan unsur jelajah kota, aktivasi anak muda dan tren global. Diharapkan kegiatan ini memberikan nuansa baru di Kota Tua,” katanya.
Sementara itu, Kepala Disparekraf Provinsi DKI Jakarta Andhika Permata menuturkan bahwa pihaknya sangat terbuka untuk memberikan ruang bagi para pelaku industri kreatif untuk ikut serta memanfaatkan ruang publik di Batavia Kota Tua.
Menurutnya, belakangan ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang giat membangun dan merevitalisasi ruang publik yang ada, salah satunya Kawasan Batavia Kota tua sebagai ruang interaksi antar individu atau komunitas untuk berbagai tujuan.
Kolaborasi dengan Sony Interactive Entertainment Singapore (PlayStation) dan Jakarta Experience Board adalah satu upaya untuk mempercantik ibu kota dan meningkatkan daya tarik masyarakat untuk dapat mengeksplorasi wajah baru Batavia Kota Tua.
“Saya harap ke depannya kolaborasi serupa dapat terus kita lakukan. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memiliki berbagai ruang publik yang bisa dimanfaatkan bagi para pelaku kreatif untuk memamerkan karya-karyanya,” ujarnya.
Seiring dengan peluncuran game God of War Ragnarök terbaru yang dinanti, kolaborasi ini mempersembahkan Instalasi Kreatif Mural dengan tema God of War Ragnarök sepanjang 12 meter yang akan terpasang di Plaza Fatahillah mulai dari 8 hingga 14 November 2022.
Cep Toha dari komunitas seni IMural akan menggambarkan dua karakter utama God of War Ragnarök yaitu Kratos dan Atreus saat berperang melawan Thor dalam perjalanan mereka melewati Sembilan Alam.
Perwakilan dari Komunitas Gaming, Gema Cita Andika menyambut aktivitas ruang publik yang ada di Kota Tua.
“Peluncuran game ini sudah kami tunggu sejak lama dan kami senang karena ada kegiatan yang dapat membuat para pecinta game merasakan euphoria kedatangan game God of War Ragnarök di Indonesia,” ujar Gema.
Dalam program ini, generasi muda diajak untuk mengeksplorasi kawasan Kota Tua melalui kegiatan Jelajah 9 Sudut Kota Tua, sebuah kegiatan yang terinspirasi dari konsep 9 Alam dalam kisah God of War Ragnarök.
Untuk berpartisipasi dalam Jelajah 9 Sudut Kota Tua, masyarakat dapat mengunjungi totem informasi yang ada pada mural God of War Ragnarök, totem di Bike Lounge Sudirman dan totem di KKOTA Spot Budaya Taman Dukuh Atas, Sudirman.
Masyarakat dapat memindai QR Code yang tertera dan akan langsung diarahkan ke instagram resmi @jxboard.Terdapat serangkaian aturan main Jelajah 9 Sudut Kota Tua, yaitu dengan menjawab 9 teka-teki yang akan mengarahkan ke 9 lokasi di Kota Tua.
Masyarakat dapat membagikan foto mereka di 9 lokasi tersebut dan mengunggah di Instagram dengan hashtag #GodofWarRagnarök #JelajahKoTuBarengJXB dan tag ke akun @jxboard, @jakarta.creative dan @playstationasia. Masyarakat dengan unggahan post paling tepat dan cepat akan memenangkan sebuah God of War Ragnarök Collector’s Edition dan beragam merchandise premium bagi pemenang berikutnya.
Aktivasi ruang publik ini diharapkan dapat memfasilitasi generasi muda untuk mengeksplorasi Kota Tua sembari menikmati euforia tren global. Aktivasi ini juga turut memberikan ruang bagi seniman untuk mengekspresikan karyanya tepat di tengah kota, melibatkan mereka dalam upaya peningkatan beautifikasi kota. Kota Tua sebagai ruang publik yang inklusif ingin mendorong lebih banyak interaksi bagi semua unsur, baik sejarah, edukasi, budaya, seni hingga tren terkini.
