Marketing.co.id – Berita Lifestyle | Semangat kolaborasi dan kepedulian kembali mewarnai gelaran tahunan CEO Build 2025 yang diselenggarakan oleh Habitat for Humanity Indonesia. Mengusung tema “Board Room Leaders, Community Builders”, kegiatan amal dan sukarela ini berhasil menyatukan 58 Chief Executive Officer (CEO) dan pimpinan dari berbagai perusahaan serta institusi pendidikan terkemuka di Indonesia.
Dipimpin oleh Edwin Soeryadjaya, mereka secara langsung terlibat dalam pembangunan lima dari total 38 rumah layak huni yang terkumpul dari penggalangan dana, khusus untuk keluarga berpenghasilan rendah di Desa Kadumanggu, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang Habitat for Humanity Indonesia dalam mengatasi backlog rumah nasional yang mencapai 9,9 juta unit. Di Desa Kadumanggu sendiri, masih ada setidaknya 82 keluarga yang belum memiliki hunian layak.
Sejak memulai program di desa tersebut, Habitat Indonesia telah berhasil membangun atau meningkatkan kualitas 1.061 rumah, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) poin 11, yaitu menjadikan kota dan permukiman inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan.
Sebagian besar penerima manfaat dari program ini adalah wanita kepala rumah tangga, penyandang disabilitas, dan buruh harian lepas yang menghadapi keterbatasan ekonomi. CEO Build hadir sebagai wadah bagi para pemimpin korporasi untuk memberikan dampak nyata dan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan.
Program CEO Build telah menunjukkan konsistensinya sejak pertama kali diselenggarakan pada 2015. Sejak saat itu, total 82 rumah layak huni telah berhasil dibangun, termasuk 4 unit di Kabupaten Bogor (2015), 11 unit di Kabupaten Gresik (2019), 29 unit di Kabupaten Banyuwangi (2022), dan kini, 38 unit di Kabupaten Bogor pada 2025.
Antusiasme para peserta tahun ini sangat tinggi, memperkuat semangat kolaborasi lintas sektor. Gita Tiffani Boer, Direktur PT Astra International Tbk, menyatakan, “Ini bukan hanya tentang membangun rumah, tetapi juga tentang menghadirkan harapan baru bagi keluarga penerima manfaat.”
Dukungan serupa juga datang dari Sandiaga Uno, Co-Founder PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, yang kembali berpartisipasi setelah lima tahun. “Membangun rumah layak huni adalah bagian dari tanggung jawab kolektif kita sebagai warga negara,” ujarnya.
Edwin Soeryadjaya, Presiden Komisaris PT Saratoga Investama Sedaya Tbk dan pemimpin CEO Build 2025, berharap kegiatan ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak. “Saya senang melihat semangat dan komitmen para CEO. Kita hidup berdampingan di dunia ini, dan sudah seharusnya saling membantu,” ungkap Edwin.
Handoko Ngadiman, Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia, menegaskan pentingnya sinergi multipihak. “Target 3 juta rumah layak huni tidak bisa dicapai oleh pemerintah saja. Dibutuhkan kolaborasi antara masyarakat, sektor swasta, dan lembaga non-profit. Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik.”
Habitat for Humanity Indonesia menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh CEO, donatur, dan sponsor atas dukungan mereka. Program CEO Build menjadi bukti nyata bahwa kepemimpinan dapat melampaui ruang rapat dan memberikan dampak positif langsung bagi kehidupan masyarakat. Ke depan, Habitat Indonesia akan terus memperluas jangkauan program untuk mewujudkan hunian yang layak, aman, dan bermartabat bagi jutaan keluarga di Indonesia.