5 Tips Agar Anak Tetap Aman Berselancar di Internet

Marketing.co.id – Berita Digital | Salah satu kelompok yang paling rentan terhadap kejahatan siber adalah anak-anak yang mengakses internet setiap hari. Sering kali, tanpa adanya pengawasan dari orang dewasa atau orang tua, mereka adalah kelompok yang paling banyak menggunakan internet, mulai dari nonton YouTube, bermain game, hingga media sosial.
Yang harus diketahui para orang tua adalah semua platform atau aplikasi dapat menjadi pintu gerbang bagi para penjahat siber. Oleh karena itu, perusahaan penyedia keamanan siber Check Point Software Technologies membagikan 5 tips bagi anak-anak agar tetap aman saat berselancar di internet.
Buat kata sandi yang mudah diingat dan aman
Media sosial, aplikasi game, atau aplikasi lainnya semakin populer karena semakin diperlukan untuk berbagai hal. Ada banyak kata sandi yang harus dipikirkan oleh si anak-anak untuk mengakses semua platform tersebut. Tidak membuatkan kata sandi dengan karakteristik yang tepat tentunya dapat membahayakan mereka!
Anak-anak zaman sekarang adalah yang paling paham internet, mereka dilahirkan di era digital. Jadi, mereka harus belajar cara membuat kata sandi yang kuat yang mampu melindungi mereka dari penjahat siber. Ini (kata sandi) harus menjadi kombinasi yang hanya mereka yang tahu dan mereka tidak boleh menggunakan data pribadi seperti tanggal lahir, usia, atau nama yang dikenal, karena itu semua sangat mudah diketahui.
Pikirkan sesuatu  yang sulit ditebak dan beritahu mereka untuk tidak pernah membagikannya dengan siapapun. Jika Anda melihat ada perangkat atau sebuah aplikasi masih menggunakan kata sandi default, Anda harus segera mengubahnya. Jika tidak, maka akan sangat mudah dibobol. Kata sandi terbaik harus berbeda untuk setiap platform dan harus selalu panjang yang berisikan karakter, simbol, dan angka seperti %Atletimadrid22#!
Gunakan kode akses perangkat
Jika Anda memberikan fasilitas tablet atau smartphone untuk anak, Anda harus membuatkan kode akses untuk menggunakan perangkat tersebut. Dengan cara ini, jika suatu hari anak-anak kita meninggalkan perangkat di tempat umum, kita akan mencegah siapapun untuk mengaksesnya dan memperoleh semua data yang tersimpan di dalamnya.
Selalu memperbarui aplikasi
Semakin banyak game dan aplikasi lainnya yang dapat diinstal ke dalam perangkat dan komputer itu sangat menyenangkan, kan? Apalagi bisa dimainkan bersama teman-teman secara online. Tetapi, ini memiliki sisi gelap, terutama jika yang diinstal itu aalah aplikasi gratisan: terkadang hal-hal yang gratis dapat menyimpan virus atau malware yang disembunyikan oleh para penjahat siber dan dapat menginfeksi semua perangkat yang terhubung ke dalam jaringan yang sama. Oleh karena itu, jika ada pemberitahuan untuk memperbarui segeralah melakukanya karena itu akan menerapkan solusi keamanan terhadap ancaman dan virus baru.
Jangan asal klik
Sebagai orang tua, Anda harus memberitahu anak-anak agar jangan asal klik. Hal pertama yang perlu Anda diketahui adalah phishing berarti menipu seseorang agar mengklik tautan yang akan melakukan sesuatu yang buruk pada perangkat Anda. Untuk menghindarinya Anda hanya boleh membuka email dari orang yang dikenal, jangan pernah mengklik tautan yang ada di dalamnya dan selalu periksa apakah tautan tersebut tidak terinfeksi sebelum membuka file atau lampiran apapun.
Waspada terhadap orang tak dikenal atau asing
Sekarang ini ada banyak game atau media sosial yang memungkinkan Anda melakukan percakapan dengan orang lain yang merupakan bagian dari dunia online. Meskipun Anda mungkin berpikir mereka adalah anak-anak juga atau seumuran dengan anak Anda, tidak ada yang bisa menjamin, kan? Jadi, jika Anda tidak mengenal mereka secara pribadi, yang terbaik adalah menghindari percakapan dalam bentuk apapun. Mereka bisa sama berbahayanya seperti di kehidupan nyata.
Internet ada dalam setiap aktivitas sehari-hari kita. Jadi, sangat penting untuk melindungi anggota keluarga termuda kita dari segala jenis yang membahayakan secara online. Dan, sangat penting untuk mengambil setiap tindakan pencegahan dengan melatih atau mengajarkan mereka secara menyeluruh dalam semua aspek keamanan siber.
Ketika online, mereka hanya boleh berbicara dengan orang yang mereka kenal di kehidupan nyata, mereka perlu tahu bahwa berbagai informasi pribadi yang dibagikan secara online adalah berbahaya, mereka hanya boleh mengklik tautan di email dari urang yang mereka kenal. Kata sandi memiliki fitur  yang membuat mereka lebih aman dan selalu memperbaruai aplikasi dan perangkat membawa keuntungan dan tingkat perlindungian yang lebih tinggi.