25.000 MWh Aset Proyek PLTS Atap Xurya Sudah Terdaftar dalam Sertifikasi Energi Terbarukan

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Marketing.co.id – Berita Digital & Tech | Xurya, startup energi terbarukan yang memimpin metode pembiayaan PLTS Atap dengan biaya Rp 0,-, terus berperan aktif dalam mendukung transisi Indonesia menuju energi bersih. Pada tahun 2021, Xurya memperlihatkan dukungannya dengan mendaftarkan aset dan memperoleh sertifikasi energi terbarukan (REC).

Xurya
Salah Satu Site PLTS Atap Xurya yang Berkontribusi dalam Pertumbuhan Pemanfaatan EBT di Indonesia

Sertifikasi energi terbarukan adalah instrumen yang menunjukkan bahwa setiap megawatt-hour (MWh) listrik yang dihasilkan berasal dari sumber energi terbarukan, dalam hal ini adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Dengan pendaftaran dan kepemilikan sertifikasi ini, Xurya membuktikan komitmennya untuk menghasilkan energi bersih dan ramah lingkungan.

Edwin Widjonarko, Director of Technology Xurya menjelaskan, “Xurya berkomitmen untuk terus mendukung transisi energi terbarukan di Indonesia. Melalui pendaftaran aset yang telah dilakukan oleh Xurya sejak tahun 2021, diharapkan Xurya dapat memberikan lebih banyak opsi dan menjadi solusi bagi para pelaku industri dalam memaksimalkan pemanfaatan EBT di Indonesia, serta berkontribusi mewujudkan net zero emission pada tahun 2060 mendatang.”

Indonesia memiliki potensi besar dalam memanfaatkan EBT, terutama energi surya, karena sebagai negara tropis, sinar matahari selalu tersedia hampir sepanjang tahun di seluruh wilayahnya.

Dengan adanya sertifikasi energi terbarukan (REC), potensi pemanfaatan EBT di Indonesia dapat dioptimalkan dan inovasi di sektor energi dapat mempercepat pencapaian target bauran energi bersih sebesar 23% pada tahun 2025.

Hingga tahun 2023, 19 aset proyek PLTS Atap Xurya telah memperoleh sertifikasi energi terbarukan dengan total daya yang dihasilkan mencapai 25.000 MWh. Ini membuktikan bahwa sertifikasi energi terbarukan mendapat sambutan baik di kalangan industri dan dapat menjadi salah satu inovasi untuk mendukung pertumbuhan pemanfaatan EBT.

“Kami akan terus melakukan berbagai inovasi lainnya untuk mendukung transisi energi terbarukan di Indonesia. Kedepannya, kami juga menargetkan untuk dapat mendaftarkan lebih banyak aset PLTS Atap kami, agar selanjutnya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pertumbuhan EBT di Indonesia.” Tutup Edwin.

Xurya telah memiliki lebih dari 130 proyek PLTS Atap yang tersebar di Medan, Palembang, Lampung, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Makassar. Proyek PLTS Atap Xurya telah berhasil memproduksi lebih dari 120 juta kWh energi bersih dan membuat lebih dari 2.900 ketersediaan lapangan pekerjaan hijau.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here