MARKETING, Jakarta-PT. LG Electronics Indonesia menetapkan pertumbuhan 50% bagi penjualan divisi Flat Panel Display (TV panel layar datar). LG juga menyatakan kesiapan untuk memantapkan posisinya sebagai pemimpin pasar 3D TV di Indonesia di tahun 2012.
“Penetapan target pertumbuhan tinggi ini diperlukan untuk memperkuat posisi LG yang selama ini menjadi pemuncak dalam persaingan pasar TV di Indonesia,” ujar David Tjokro, Marketing Director – PT. LG Electronics Indonesia.
Termasuk dalam TV Panel Layar Datar (Flat Panel Display) adalah jenis TV dengan teknologi Liquid Crystal Display (LCD), Light Emitting Display (LED), Plasma TV dan TV dengan kemampuan mereproduksi tayangan 3 Dimensi (3D TV). Sepanjang tahun lalu, LG tercatat sebagai pemimpin pasar TV panel layar datar di Indonesia dengan merengkuh 30% pangsa pasar.
Prestasi tersebut memperpanjang rekor LG sebagai pemuncak dalam kompetisi pasar TV panel layar datar di Indonesia yang telah dipegangnya selama 3 tahun terakhir sejak 2009 dengan rata-rata pencapaian pangsa pasar 30% setiap tahunnya. Keseluruhan data ini merujuk pada survei yang dilakukan Growth for Knowledge (GfK), salah satu perusahaan marketing research terbesar di dunia yang berbasis di Jerman (www.gfk.com).
Lebih lanjut GfK juga memberikan prediksi adanya peningkatan permintaan TV kategori Flat Panel Display di pasar domestik untuk tahun 2012 menjadi 3,718,000 unit. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya yang mencatatkan sejumlah 2,496,000 unit terjual. Dari jumlah tersebut, divisi Flat Panel Display LG membukukan angka penjualan sebesar 800,000 unit dari seluruh varian pada tahun 2011 lalu.
Dengan target pertumbuhan 50%, LG mengharapkan dapat memasarkan sekitar 1,300,000 unit TV dari jenis Flat Panel Display sepanjang tahun 2012 ini. Pencapaian target pertumbuhan ini bakalan membawa penguasaan LG atas 35% pangsa pasar di tahun 2012 untuk divisi Flat Panel Display.
Dalam rekaman GfK, permintaan 3D TV secara nasional hanya menyentuh kisaran 4,000 unit sepanjang tahun 2010. Sedangkan pada tahun 2011, lembaga yang sama menyebutkan permintaan 3D TV secara nasional tumbuh pesat hingga mencapai kisaran 30,000 – 35,000 unit sepanjang tahun.
Penerimaan pasar akan 3D TV berbalik tajam di tahun 2011 sejak LG mulai memperkenalkan LG Cinema 3D TV. Penerapan teknologi FPR mampu mengikis keluhan akibat efek kedipan (flicker) dan kekhawatiran akan efek gelombang elektromagnetik yang sebelumnya ditemui pada 3D TV dengan teknologi shutter glasses