15 Perusahaan Kembali Raih Penghargaan ReBi

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Pengakuan Prestasi Rekor Bisnis (REBI) ke-6 berlangsung Rabu (14/12) malam di Hotel Mulia Senayan, Jakarta

MARKETING, Jakarta – Harian Seputar Indonesia bersama Tera Foundation kembali memberikan Apresiasi dan Pengakuan Prestasi Rekor Bisnis (REBI) ke-6 kepada pelaku dunia usaha dan bisnis yang membuat inovasi yang bermanfaat bagi dunia usaha dan masyarakat. Kali ini sebanyak 15 perusahaan terkemuka dengan 15 kategori mendapatkan Pengakuan Prestasi yang berhasil diraih dikategori bisnis masing-masing. Malam pengakuan REBI berlangsung Rabu (14/12) malam di Hotel Mulia Senayan, Jakarta.

“Jumlah perusahaan besar/kecil yang mengajukan klaim  ke panitia pada pelaksanaan REBI ke-6 kali ini mengalami peningkatan sebesar 30 persen dibandingkankan REBI ke-5,” ujar Hasan Dj, salah satu panitia REBI.

Ditambahkan, perusahaan yang mendaftar berasal dari perusahaan kecil sampai besar yakni dari sektor industri, perbankan, otomotif, kuliner, franchise, fashion, properti, oil and gas dan banyak lagi. Peningkatan ini juga tak lepas dari bantuan promosi dan dukungan media yang senantiasa turut mendukung lahirnya berbagai inovasi di sektor bisnis.

“Peningkatan Ini menunjukkan bahwa inovasi didunia bisnis Indonesia terus berkembang dan mengalami peningkatan,” ujarnya.

Terkait dengan jumlah klaim perusahaan yang meningkat pada REBI kali ini, panitia REBI pun semakin ketat dalam menyeleksi perusahaan-perusahan yang mengajukan klaim ke panitia. Untuk mendapatkan pengakuan REBI bukanlah hal yang mudah bagi para pelaku dunia usaha dan bisnis karena semua perusahaan yang ikut mendaftar terlebih dahulu mengikuti seleksi yang ketat diantaranya melalui hasil riset pasar, data sekunder, publikasi media dan juga keputusan dewan juri, sehingga objektivitas dan reliabilitas dari REBI dapat dipertanggungjawabkan.

REBI adalah sebuah apresiasi dan pengakuan tertinggi yang diberikan kepada suatu perusahaan atau organisasi (yayasan, lembaga, dan komunitas) baik swasta maupun pemerintah, dan juga kepada suatu produk, jasa, dan merek atas prestasi yang diraih di dalam bidang; Kinerja Pasar, Kinerja Produk, Kinerja Pelayanan, Kinerja Proses, Research & Development, Sumber Daya Manusia, Tangggung Jawab Sosial terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar, maupun keunggulan-keunggulan bisnis lainnya yang dapat dipertanggungjawabkan.

Adapun penghargaan REBI ini diberikan kepada perusahaan yang memiliki kriteria diantaranya : mempunyai keunggulan yang “Ter”, (misalnya terbanyak, terbesar, terpendek, tercepat, terlama) atau segala sesuatu yang bersifat superior, serta memiliki keunggulan yang inovatif, seperti pertama, pelopor atau segala kegiatan yang bersifat inovatif dan orisinil. Prestasi, keunggulan, maupun hasil inovasi yang akan diajukan untuk mendapatkan ‘Pengakuan Prestasi’ haruslah mempunyai relevansi dengan bisnis atau kegiatan usaha. Selain itu, perusahaan-perusahaan yang mempelopori terciptanya suatu jenis produk maupun layanan, juga tidak lepas dari perhatian tim dewan juri REBI.

Adapun dewan Juri yang terlibat pada penjurian Rebi ke-6 berasal dari kalangan praktisi, konsultan dan jurnalis,yaitu : Sururi Alfaruq – Pemimpin Redaksi Harian Seputar Indonesia, Handi Irawan D MBA, MCom – Ketua Frontier Consulting Group dan Penggagas TERA Foundation, Prof Dr. Adler Haymans Manurung – Penasehat Bisnis Keuangan PT Finansial Bisnis Informasi dan PT Valuasi Investindo labels, Prof Dr. Ignas G Sidik – Professor Marketing dan Keuangan di Prasetya Mulya Business School Jakarta, Alberto D. Hanani, MBA – Management Consultant & Managing Partner BEDA & CO., Nur Kuntjoro – Ketua Jasa Konsultan Quantum Consulting, Eliezer Hernawan Hardjo  Ph.D., CM – Mantan  CEO/President Director  P.T. Nestle Indofood Citarasa Indonesia, serta didukung oleh perusahaan Marketing Research terkemuka di Indonesia (Frontier Consulting Group). (Harry Tanoso – Majalah MARKETING)