Demi mendukung keputusan bisnis dan kolaborasi secara real-time, aktivitas karyawan yang semakin mobile menuntut perusahaan dapat menyediakan akses cepat ke dalam data dan fungsionalitas yang terdapat di dalam sistem perusahaan, kapan pun dan di mana pun dibutuhkan.
Guna membantu perusahaan dalam memenuhi peningkatan dari permintaan ini, Oracle meluncurkan 14 aplikasi Oracle E-Business Suite Mobile, yang meliputi berbagai aplikasi yang khusus dikembangkan untuk setiap unit bisnis.
Cliff Godwin, Senior Vice President, Applications Development Oracle mengatakan bahwa sekarang ini aktivitas bisnis di dunia semakin mobile. Oleh sebab itu, perusahaan ingin menyediakan kemampuan mobile ke karyawan di berbagai unit di dalam perusahaan.
Menurutnya, ke-14 aplikasi ini memungkinkan perusahaan memberikan akses yang fleksibel (kapanpun dan di manapun) kepada karyawan untuk mengakses data dan fungsi dalam sistem perusahaan, guna melakukan pekerjaan mereka secara mobile.
“Aplikasi-aplikasi ini dapat membantu perusahaan lebih gesit dalam usahanya mempercepat eksekusi operasional bisnis, meningkatkan produktivitas penggunanya, meningkatkan kolaborasi antar pengguna, dan membantu penggunanya membuat keputusan yang lebih baik,” katanya.
Berikut 14 aplikasi bisnis baru dari Oracle untuk mendukung aktivitas karyawan yang semakin mobile:
Seorang manager dapat dengan mudah menanggapi persetujuan yang tertunda dan mencari arsip persetujuan biaya, permintaan, pesanan pembelian, dan banyak lagi.
Dengan aplikasi ini, karyawan dapat mencatat pengeluaran mereka dan menagihnya ke biaya proyek ataupun cost center. Terlebih lagi, dengan menggunakan aplikasi ini, karyawan dapat mengunduh informasi transaksi dari kartu kredit perusahaan, dan menyunting rinciannya, memasukkan pengeluaran perjalanan, serta menyerahkan laporan pengeluaran langsung dari perangkat mobile mereka.
Karyawan dan kontraktor dapat mencatat jam kerja mereka tanpa perlu memasukkan data-data yang rumit, memasukkan jadwal payroll dan proyek, serta mencatat dan juga melihat absesi mereka sendiri.
Karyawan dapat melihat dan mengikuti status permintaan, termasuk persetujuan dan pengiriman, untuk membantu menentukan pengiriman yang tepat waktu dari permintaan mereka.
Staf penjualan dapat menerima informasi dari menit ke menit tentang status pesanan pelanggan, termasuk status urutan, antrean, harga, penyesuaian, hold, back order, dan pengiriman.
Manager inventaris dapat dengan cepat melakukan pencarian dan pemindaian ke dalam sistem untuk melihat inventaris on view dan in-transit, serta melakukan review pada reservasi material yang ada dan pergerakan material yang tertunda.
Manager produk dan supply chain dapat dengan mudah mencari atau memindai informasi produk dan mendapatkan informasi mengenai spesifikasi produk, gambar, atribut produk, metrics, jumlah on-hand, dan informasi pemasoknya.
Buyer dan user dapat memantau persetujuan pembelian dan persyaratan pengiriman. Selain itu, mereka juga bisa secara cepat mencari informasi tentang proses pemesanan mereka untuk menjawab berbagai pertanyaan yang mungkin timbul ketika proses pembelian berlangsung.
Manager proyek dan stafnya dapat sesegera mungkin menghubungi anggota tim dan pelanggan, memantau status keseluruhan proyek termasuk budget, pembayaran dan penerimaan, masalah yang terjadi, perubahan pesanan, termasuk pengingat ketika terjadi kelebihan budget dan transaksi yang telah jatuh tempo.
Mobile Discrete Production Supervisor
Supervisor dari bagian discrete manufacturing dapat dengan mudah memantau jadwal kerja dari setiap bagian proses produksi, serta memantau berbagai sumber daya, seperti material, syarat, dan ketentuan yang terkait dengan proses tersebut. Selain itu, aplikasi ini juga membantu supervisor mempercepat pengambilan tindakan dan pembatalan, serta menyebarkan perintah kerja ke bawahannya.
Mobile Process Production Supervisor
Supervisor dari bagian process production dapat dengan jelas memantau rangkuman kegiatan operasional di pabrik dan berbagai informasi seperti langkah-langkah terkait dari proses produksi, material yang dibutuhkan, serta syarat dan ketentuan tertentu dalam proses produksi tersebut. Dengan aplikasi ini mereka bisa langsung mengambil tindakan untuk release, complete, reschedule, dan mengakhiri batch tertentu.
Managet proyek dan karyawan di lapangan dengan mudah dapat mencari dan mengelola material proyek, serta mengelola berbagai tindakan finansial yang membantu mereka memastikan bahwa bahan-bahan yang dibutuhkan telah sesuai dengan ketentuan dan kebutuhan produksi.
Teknisi maintenance dapat memantau, mengeksekusi, dan melengkapi tugas kerja mereka, begitu pula dengan melihat asset history, record asset meter readings, dan membuat permintaan serta perintah kerja.
Teknisi lapangan dapat dengan mudah mengakses informasi pelanggan, produk, permintaan layanan, dan berbagai informasi lainnya yang terkait dengan tugas secara remote. Selain itu, teknisi juga dapat memberitahukan perkembangan dari tugas mereka, seperti menginformasikan detail tentang material yang dibutuhkan, waktu, dan pengeluaran, mengakses data inventaris, return, transfer, dan permintaan bagian terlepas dari konektivitas dan singkronisasi ketika mereka sedang online.