Peran penting sensory play di luar ruangan terhadap tumbuh kembang anak
Marketing.co.id – Berita Lifestyle | Indonesia telah menghapuskan seluruh pembatasan sosial. Ini adalah saat yang tepat untuk mengajak si Kecil menaruh gadget dan bermain di luar. Sehingga, mereka bisa kembali menyatu dengan alam, serta bersenang-senang dengan teman-temannya.
Manfaat Sensory Play di luar ruangan
Membiarkan si Kecil bermain di luar dan bereksplorasi memiliki banyak manfaat untuknya, seperti mengembangkan kemampuan fisik, kognitif, dan kemampuan sosialnya. Lakukanlah sensory play saat bermain di luar, karena jenis permainan ini dapat melatih seluruh panca indera si Kecil. Sensory play juga bisa membantunya mengamati dan mengenal lingkungan sekitar dengan cara yang menyenangkan.
Menurut Psikolog Anak Chitra Annisya, anak-anak berusia 3 – 10 tahun membutuhkan stimulasi secara langsung yang bisa didapatkan dengan bermain di luar ruangan. Hal tersebut tidak dapat digantikan oleh gadget. Saat bermain di luar anak bisa merasakan berbagai tekstur berbeda seperti rumput, tanah, dan air, yang dapat melatih kemampuan fisik, sensorik dan kemampuan emosionalnya.
Selebriti sekaligus Psikolog Keluarga Caca Tengker juga mengatakan bahwa “Sensory play dapat meningkatkan kedekatan orang tua dan anak. Kita bisa belajar apa yang disukai dan tidak disukai anak, dan sebaliknya.“
Berikut adalah 11 manfaat sensory play di luar ruangan terhadap tumbuh kembang anak:
Merangsang motorik halus
Aktivitas di luar ruangan, seperti menggali tanah, memetik buah, dan menyusun puzzle bisa melatih motorik halus serta koordinasi antara tangan dan mata si Kecil.
Melatih motorik kasar
Aktivitas di luar ruangan, seperti memanjat, berlari, melompat, dan bermain keseimbangan dapat melatih fisik serta motorik kasar anak. aktivitas seperti ini juga dapat membantu anak melatih koordinasi dan kekuatan otot, serta keseimbangan diri, yang sangat bermanfaat bagi kesehatan fisiknya.
Meningkatkan kemampuan kognitif
Dengan bermain diluar, anak bebas bereksplorasi, mengamati, dan belajar tentang lingkungan sekitar. Karenanya, hal ini dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak.
Mendorong kreativitas
Alam menyediakan berbagai stimulasi yang dibutuhkan si Kecil untuk bermain dengan imajinasinya sebaik mungkin.
Meningkatkan kemampuan sosial
Bermain di luar ruangan, memungkinkan si Kecil untuk berinteraksi dengan teman sebaya, hal ini bisa meningkatkan kemampuan sosial dan kerjasamanya.
Mengembangkan kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah
Bermain di luar ruangan, memungkinkan si Kecil untuk berlatih menyelesaikan masalah dan tantangan, yang dapat meningkatkan kemampuan komunikasi serta problem-solving anak. Ia juga akan belajar cara bernegosiasi, bekerja sama, dan bertukar pikiran dengan orang di sekelilingnya. Hal ini bermanfaat untuk mengembangkan kemampuan sosial dalam berinteraksi dan akan sangat berguna untuk masa depannya.
Kesehatan mental yang lebih baik
Menghabiskan waktu di luar ruangan terbukti dapat mengurangi tingkat stress, memperbaiki mood, dan baik untuk kesehatan secara menyeluruh.
Menumbuhkan apresiasi terhadap lingkungan
Sensory play di luar ruangan dapat menumbuhkan dan mengembangkan rasa peduli si Kecil terhadap lingkungan.
Meningkatkan fokus dan perhatian
Alam bebas menyediakan berbagai rangsangan yang dapat menstimulasi anak untuk bisa lebih fokus dan berhati-hati.
Meningkatkan rasa percaya diri
Anak yang terlibat dalam permainan di luar ruangan, memiliki kesempatan untuk mengambil resiko, mencoba hal baru, dan berhasil melaluinya, ini akan menambah tingkat percaya diri anak
Melatih kemandirian
Bermain di luar ruangan juga memungkinkan anak untuk bereksplorasi dan mempelajari hal baru. Anak yang dapat menentukan dan memilih apa yang ingin dimainkan, biasanya juga memiliki rasa percaya diri dan mandiri. Hal ini akan sangat bermanfaat bagi mereka di masa depan.
Aktivitas Sensory Play di Luar Ruangan
Sensory play di luar ruangan mendorong anak untuk menggunakan kelima panca indera dalam bereksplorasi dan mengamati lingkungan sekitar. Hal ini dapat membantunya meningkatkan kemampuan motorik halus dan kasar, serta kognitif anak.
Berikut adalah 12 ide sensory play di luar ruangan yang cocok dan aman bagi si Kecil:
- Merasakan sensasi berbagai tekstur yang berbeda, seperti rumput, batu, tanah, lumpur, kulit pohon, dedaunan, dan pasir
- Memetik bunga atau daun dan mengamatinya dengan seksama
- Menyalakan dan memainkan selang air
- Mendengarkan suara alam, seperti kicauan burung, hembusan angin, atau gemerisik daun
- Berguling-guling di rumput atau taman
- Berjalan-jalan dengan kereta dorong dan mengamati lingkungan sekitar
- Bermain bola
- Berpiknik di lapangan rumput
- Bermain hula hoop atau lompat tali di bawah pengawasan orang dewasa
- Bermain petak umpet atau Ciluk-Ba
- Meniup gelembung dan biarkan si Kecil menonton dan memecahkannya
- Memetik buah dengan tingkat kematangan berbeda dan mencicipinya bersama.
Penting bagi orang tua untuk selalu mengawasi si Kecil agar tetap aman saat bermain di luar ruangan. Pastikan juga anak memakai baju yang nyaman, dan dapat melindunginya dari serangga serta sinar matahari.
Bermain di luar memang dapat membuat anak kotor, tapi ini bukanlah alasan untuk membatasinya dalam bereksplorasi, kan?
