10 Alasan Harus Beli iPhone 5, Bukan Android

Selasa depan, 4 Oktober 2011, Apple akan mengungkap wujud iPhone 5. Setelah resmi rilis di Amerika dipastikan Apple juga akan rilis iPhone 5 di negara lain, termasuk Indonesia. Anda yang masih menimbang antara memilih iPhone 5 atau smartphone Android terbaru seperti Galaxy S II atau menanti Galaxy Note, ada baiknya Anda simak artikel ini sampai tuntas. Inilah 10 alasan  membeli iPhone 5 menjadi pilihan yang lebih baik dibanding Android smartphone, dengan merek apapun.

1. Malware
Bukan rahasia kalau Android Market adalah gudang malware. Google sendiri telah melakukan pembersihan dan masih saja menemukan malware yang bersembunyi dalam aplikasi. Sayangnya, user tidak akan tahu aplikasi yang ia beli adalah sebuah malware sampai terdownload dan terinstall kemudian mencuri data-data pribadi dalam ponsel.

2. Security issues
Masalah security telah lama menjadi pekerjaan rumah Google. Meski setiap kali ditemukan security issue Google dengan cepat memberikan patch namun tetap saja akan muncul masalah security lainnya. Perlu diingat ponsel adalah gadget terpenting yang mengetahui segala data dan kegiatan Anda. Bagaimana mungkin Anda bisa mempercayakan keamanan pada sembarang sistem?

3. Versi yang membingungkan
Bagi Anda yang belum pernah menggunakan Android pasti tidak bingung dengan adanya bermacam Android. Apakah yang terbaru adalah Froyo, Gingerbread atau Honeycomb? Apakah ponsel yang Anda pakai harus Ice Cream Sandwich, Cupcake atau Donut? Apakah ponsel Anda memungkinkan untuk menjalankan versi Android lama?

Well, Gingerbread adalah Android 2.3 tapi Honeycomb adalah 3.0, 3.1 dan 3.2. Tapi jika Anda ingin membeli smartphone Android terbaru Anda disarankan untuk mencari ponsel dengan Android 2.3 walaupun Android 3.2 adalah yang tebaru untuk saat ini, tapi hanya untuk tablet. Membingungkan?

Jika ponsel Anda adalah Android Froyo dan Anda ingin upgrade ke Gingerbread, bisakah? Sayangnya tidak semua ponsel Android support upgrade. Anda harus menunggu update resmi dari produsen atau, lakukan hacking. Semakin membingungkan….

4. Beda ponsel beda user experience
Saat Anda memegang iPhone, apakah itu iPhone 3GS atau iPhone 4, Anda akan merasakan itu adalah sebuah iPhone. Tapi tidak jika dengan smartphone Android.

Ponsel Android diciptakan oleh bermacam produsen, beragam homescreen, UI dan fitur yang berbeda. Jika Anda membeli dua ponsel Android, meletakkan keduanya secara berdampingan, jika saja Anda tidak tahu itu adalah ponsel Android maka Anda tidak akan mengira itu adalah dua ponsel berbeda.

Jika Anda berniat beganti dari Android lama ke ponsel Android baru, mau tidak mau Anda harus mempelajari semua hal baru; UI, fitur dan cara mengoperasikan yang juga berbeda. Meski ponsel dengan produsen sama, Anda tetap perlu waktu untuk membiasakan diri layaknya menggunakan ponsel dengan OS berbeda.

5. Ada kemungkinan upgrade TIDAK BISA dilakukan tanpa jailbreaking/rooting/modding dan sejenisnya
Sejarah upgrade di ponsel Android tidak begitu bagus. Sebagian besar produsen mendesain sendiri ponsel mereka dan tinggal memakai versi Android yang ada. Jika suatu saat Google rilis Android versi baru, ponsel yang Anda pakai kemungkinan tidak kompatibel dengan Android terbaru itu.

Dan Android terbaru yang akan rilis di akhir 2011 ini disebut sebagai Android Ice Cream Sandwich. Jika Anda beli ponsel Android sekarang, kemungkinan bisa upgrade ke Ice Cream Sandwich sangat kecil. Kecuali, jika Anda mau melakukan jailbreak atau rooting.

6. Aplikasi tidak kompatibel
Sulitanya sebuah aplikasi bisa komptibel adalah masalah besar untuk ponsel maupun tablet. Aplikasi yang dibuat untuk sebuah ponsel Android seringkali tidak bisa dijalankan di ponsel Android lainnya. Dan hal itu baru bisa diketahui setelah Anda download dan install aplikasi, artinya Anda harus mengeluarkan uang untuk membeli aplikasi baru kemudian Anda tahu aplikasi itu tidak kompatibel dengan ponsel Anda.

7. Terlalu Banyak Tweaking
iPhone memang membutuhkan tweaks dan utility tambahan, namun Android justru lebih banyak membutuhkan tweak. Jika tidak, ponsel Android Anda hanya akan berfungsi sebagai dumbphone. Tentu saja bekerja dengan tweaks akan menyita waktu; Anda harus mengeset semua hal, menambahkan program juga membuang program yang mengganggu. Bagi pemula, hal seperti itu hanya akan semakin membingungkan saja.

8. Kompabilitas tablet sangat buruk
Sekali lagi masalah kompabilitas adalah hal yang paling menonjol di Android. Bukan saja software atau versi Android, aplikasi namun juga kompabilitas antara ponsel dan tablet Android.

Sebagai contoh, sebagian besar aplikasi untuk iPhone tidak ada masalah jika dijalankan di iPad. Meski buka iPad-optimized apps, tapi setidaknya semua aplikasi itu bisa dijalankan di iPad. Bagaiman dengan Android apps?

Tida sama sekali. Bahkan SDK untuk ponsel dan tablet Android berbeda. Developer harus coding 2.x software untuk ponsel Android dan 3.x software untuk tablet.

9. Dukungan OEM sangat kecil
Harus diakui produsen hardware Android hanya memikirkan penjualan. Jika Anda menemukan masalah pada ponsel Android Anda, mereka akan mengelak. Salah satu contoh adalah ketikan Motorola Xoom rilis. Motorola hanya mengejar target sebagai tablet pertama yang menggunakan Android Honeycomb. Apa yang terjadi? Xoom dinilai banyak cacat dan disebut sebagai tablet gagal. Honeycomb yang belum siap rilis dipaksa dipakai pada Xoom. Akibatnya? Konsumen kecewa dan penjualan Xoom sangat buruk.

10. Google
Google dipenuhi dengan orang-orang hebat. Mereka yang mengembangkan Android, layak dihormati. Namun jika Anda berurusan dengan Google sebagai sebuah perusahaan, seringkali Anda tidak bisa menghubungi untuk sekedar bertanya. Demikian juga yang terjadi pada layanan Google.

Tinggal beberapa hari lagi iPhone 5 resmi diumumkan oleh Apple. Anda masih punya kesempatan untuk menimbang bahwa Android bukanlah smartphone yang tepat untuk Anda. Yup, tentu saja berdasar 10 alasan yang kami berikan di atas. Semoga bermanfaat. (Sumber: Gopego.com)

3 COMMENTS

  1. Sedikit komentar

    “iPhone adalah sebuah Ponsel bermerk iPhone berbasiskan Sistem Operasi iOS, sedangkan Android adalah Sistem Operasi yang dimiliki oleh Ponsel selain iPhone”
    Jadi perbandingannya tidak Apple to Apple (pesan terselubung dari Apple :)).
    Jadi, perbandingan yang benar adalah iPhone dengan Samsung, iPhone dengan LG, iPhone dengan BlackBerry, atau lainnya

  2. 10 alasan yang km kasih itu jambu…. Kamu aja bisa ngerti masalah2 os android…. Apa lg kami yg cerdas gini… Kami tau apa yg smartphone android km butuhkan…

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.